ADVERTISEMENT

Keluarga Siswa Tewas Kecelakaan di Bekasi Terima Santunan Kemendikbudristek

Sabtu, 3 September 2022 08:29 WIB

Share
Direktorat SD memberikan santunan kepada keluarga siswa korban kecelakaan truk trailer di Bekasi. (Ist)
Direktorat SD memberikan santunan kepada keluarga siswa korban kecelakaan truk trailer di Bekasi. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kemendikbudristek melalui Direktorat Sekolah Dasar (SD) memberikan santunan kepada keluarga peserta didik korban kecelakaan truk trailer di Kota Bekasi.

Santunan tersebut, diberikan sebagai bentuk kepedulian Kemendikbudristek atas musibah yang terjadi. 

“Santunan dari Kemendikbudristek ini sebagai wujud perhatian dan kepedulian pemerintah untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan. Semoga dapat bermanfaat,” ujar Direktur SD, Muhammad Hasbi di SD Negeri Kota Baru II dan III  Bekasi, Jumat (2/9/2022).

Direktur SD mewakili Kemendikbudristek menyampaikan belasungkawa dan rasa empati atas musibah kecelakaan truk trailer yang terjadi pada Rabu siang, 31 Agustus 2022. 

Dari musibah tersebut, sebanyak empat orang peserta didik meninggal dunia serta dua belas orang peserta didik menjalani perawatan di rumah sakit.

 

"Kami turut berbelasungkawa atas insiden yang menimpa anak-anak kita di SDN Kota baru II dan III Bekasi. Semoga anak-anak kita yang meninggal dalam musibah ini husnul khotimah, karena sejatinya mereka sedang menuntut ilmu, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan oleh Allah SWT serta korban luka-luka segera diberikan kesembuhan," tutur Hasbi.

Hasbi menyebut, Kemendikbudristek telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Bekasi agar peserta didik dapat belajar kembali dengan normal, dengan situasi batin/psikologis yang siap untuk belajar. 

Hasbi mengimbau kepala sekolah, guru, dan semua pemangku kepentingan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah.

 “Jika memang memungkinkan, sekolah dapat mengatur waktu dan tempat penjemputan orang tua, agar aman untuk semuannya. Misalnya dengan menyediakan tempat penjemputan di dalam pagar sekolah,” imbau Hasbi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT