ADVERTISEMENT

Kejujuran Tukang Ojek Ini Membuatnya Menuai Berkat

Minggu, 24 Juli 2022 08:00 WIB

Share
Ojek
Ojek

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Emmanuel Tuloe kini dia fokus di Institut Ricks. Ini sekolah asrama yang didirikan 135 tahun silam.

Bangunan dua lantai sekolah itu terletak di kompleks nan indah. Lokasinya berjarak sekitar 6 km dari pantai Atlantik.

"Saya menikmati aktivitas di sekolah bukan karena Ricks memiliki nama besar. Tetapi karena disiplin akademik dan nilai-nilai moralnya," ucapnya seraya mengumbar tawa.

Dia seperti kebanyakan anak-anak Liberia dari latar belakang pedesaan yang miskin. Terpaksa putus sekolah pada usia sembilan tahun untuk mencari uang guna membantu keluarganya.

Ini terjadi tak lama setelah ayahnya meninggal dalam kecelakaan dan dia pergi untuk tinggal bersama bibinya.

Dia kemudian menjadi sopir ojek beberapa tahun kemudian.

Kini dia membutuhkan banyak dukungan di sekolahnya yang baru usai sekian lama meninggalkan bangku sekolah.

Ketika pertama kali bergabung di kelas enam Emmanuel Tuloe merasa sedikit rendah diri.

“Dia tidak bisa leluasa berbicara di kelas tetapi kami membantunya dari hari demi hari", kata guru wali kelas Tamba Bangbeor.

"Secara akademis, dia datang dengan fondasi yang rendah. Jadi kami mencoba memasukkannya ke dalam program tambahan akademik. Itu membantunya."

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT