ADVERTISEMENT

Buruan, Beasiswa Pendidikan Indonesia Mulai Dibuka 11 April - 30 Juni 2022, Kesempatan Bagi Siswa, Pelaku Budaya dan Guru

Sabtu, 30 April 2022 14:51 WIB

Share
Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB): Wujudkan Mimpi Bersama Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) secara daring. (ist)
Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB): Wujudkan Mimpi Bersama Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) secara daring. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) program gelar mulai 11 April sampai dengan 30 Juni 2022 mendatang. 

BPI memberikan kesempatan bagi siswa, pelaku budaya dan guru, untuk meningkatkan kapasitasnya melalui pemanfaatan Dana Abadi Pendidikan yang dikelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

 Harapannya, semakin banyak masyarakat yang dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.  

Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Kapuslapdik), Kemendikbudristek, Abdul Kahar menyambut baik kerja sama LPDP dengan Kemendikbudristek dalam menjalankan BPI. 

Sejak BPI diluncurkan tahun lalu, sebanyak 22.180 penerima beasiswa telah memanfaatkan program ini. 

Kahar mengungkapkan bahwa sebelumnya, para guru dan pelaku budaya masih harus berkompetisi dengan masyarakat umum untuk meraih beasiswa LPDP.

"Sekarang, perluasan beasiswa ini memberi kesempatan yang lebih luas bagi para dosen, guru, pelaku budaya, dan adik-adik kita yang berprestasi khusus,” tuturnya dalam Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB): Wujudkan Mimpi Bersama Beasiswa Pendidikan Indonesia, secara daring di kanal YouTube Kemendikbudristek, Kamis (28/4/2022).

“Kemendikbudristek bekerja sama dengan Kementerian Keuangan dan LPDP memperluas beasiswa ini untuk meningkatkan akses bagi target sumber daya manusia di bawah Kemendikbudristek. Baik guru, pelaku budaya, dan peserta didik agar semakin banyak khalayak yang memperoleh manfaat dari program ini,” lanjut Kahar 

Perluasan kerja sama antara Kemendikbudristek dengan LPDP dalam program BPI ini terdiri atas beasiswa gelar dan nongelar, contohnya adalah Beasiswa Kampus Merdeka. 

Beasiswa gelar diberikan bagi jenjang sarjana, magister, hingga doktoral.

 "Untuk S-1, kita kelola khusus untuk pelaku budaya di dalam negeri, calon guru SMK di dalam negeri, dan siswa berprestasi baik di dalam dan luar negeri.," katanya.

Secara umum, untuk kebutuhan awardee Insyaallah terpenuhi dari beasiswa ini. Perbedaannya, mungkin hal-hal yang merupakan prasyarat. 

"Contohnya, ke luar negeri butuh biaya visa, di dalam negeri tidak,” jelas Kapuslapdik.  (rizal).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT