Invasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama 26 hari. (Foto: Twitter/AIponomarenko)

Internasional

Ukraina Tembak Mati Wakil Komandan Armada Laut, Rusia Tolak Klaim Tersebut

Senin 21 Mar 2022, 22:57 WIB

UKRAINA, POSKOTA.CO.ID - Ukraina mengklaim bahwa pasukannya telah menembak mati wakil komandan Armada Laut Hitam Rusia pada Senin (21/3/2022).

Kapten peringkat pertama Andrey Paliy, 51, adalah satu-satunya perwira angkatan laut senior yang diduga tewas dalam perang di Ukraina. Meski di sisi lain, Kiev juga mengklaim telah membunuh lima jenderal angkatan darat.

Dilansir dari Evening Standard, Ukraina mengklaim Kolonel Sergeie Sukharev, dari Resimen Serangan Parasut Pengawal ke-331, tewas pada 18 Maret.

Sementara, Mayor Jenderal Andrei Sukhovetsky ditembak dan dibunuh oleh penembak jitu pada akhir Februari. Sukhovetsky adalah wakil komandan Tentara Gabungan ke-41.

 

Pada 7 Maret, kematian Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov diumumkan oleh intelijen militer Ukraina berdasarkan panggilan radio yang disadap.

Dia adalah wakil komandan pertama Angkatan Darat ke-41, dan dilaporkan terbunuh di luar Kharkiv, menurut percakapan antara dua perwira FSB.

Kematian Paliy tampaknya dikonfirmasi oleh seorang teman Rusia, Konstantin Tsarenko, sekretaris dewan umum Sekolah Angkatan Laut Sevastopol Nakhimov. Namun kematiannya belum secara resmi diakui oleh Moskow.

Satu akun mengatakan bahwa dia telah terlibat dalam serangan terhadap marinir Rusia di dekat Mariupol. Keadaan pasti kematiannya masih belum diketahui.

Paliy, yang lahir di Kiev, menolak untuk mengambil sumpah militer Ukraina pada tahun 1993, dan malah memilih untuk melayani di Armada Utara Rusia. Dia sebelumnya bertugas di kapal penjelajah rudal nuklir Rusia "Peter the Great".

 

Dia juga menjabat sebagai wakil kepala akademi angkatan laut Rusia di Sevastopol di Krimea yang dianeksasi.

Rusia menggunakan rudal hipersonik Kinzhal pada "target militer" di Ukraina lagi pada hari Minggu (20/3/2022), menurut kementerian pertahanan di Moskow.

Juru bicara kementerian pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan bahwa rudal hipersonik Kinzhal (Belati) menghantam depot bahan bakar Ukraina di Kostiantynivka dekat pelabuhan Laut Hitam Mykolaiv.

“Rudal jelajah Kalibr diluncurkan dari perairan Laut Hitam terhadap pabrik Nizhyn yang memperbaiki kendaraan lapis baja Ukraina yang rusak dalam pertempuran,” kata Igor Konashenkov menambahkan.

Pada hari Sabtu (19/3) militer Rusia mengatakan Kinzhal telah digunakan untuk pertama kalinya dalam pertempuran untuk menghancurkan gudang amunisi di Diliatyn di Pegunungan Carpathian di Ukraina barat.

 

Konashenkov menambahkan bahwa serangan lain oleh rudal yang diluncurkan dari udara menghantam sebuah fasilitas di Ovruch di wilayah Zhytomyr utara di mana para pejuang asing dan pasukan khusus Ukraina bermarkas.

"Lebih dari 100 prajurit pasukan operasi khusus [Ukraina] dan tentara bayaran asing tewas," kata Konashenkov. (Firas)

Tags:
Ukraina Tembak Mati Wakil Komandan Armada LautRusia Tolak Klaim TersebutukrainarusiaTembak MatiKomandan Armada LautArmada Laut Rusia

Reporter

Administrator

Editor