JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ibu-ibu korban kebakaran menyerbu tempat pakaian yang diberikan kepada warga korban kebakaran Bedeng di Kebon Jeruk Jakarta Barat.
Indah (36) salah satu warga yang terdampak kebakaran mengaku, pakaian miliknya telah ludes terbakar. Hanya sisa pakaian yang dia kenakan saat terjadinya kebakaran itu.
"Lagi nyari-nyari baju buat ganti, soalnya, kan, baju saya ludes semua. Sisa yang saya pakai doang," kata Indah saat ditemui, Selasa (1/2/2022).
Indah mengaku saat kebakaran terjadi, dia dan suami tengah tertidur pulas.
Namun dirinya tidak sempat menyelamatkan barang berharga karena api sudah membesar.
Saat terbangun, Indah sudah melihat orang-orang panik dan berlarian berusaha menyelamatkan barang milik mereka.
"Kebakar semuanya, duit, hape, surat-surat semuanya kebakar," pungkasnya.
Diapun berharap agar nantinya dapat diberikan tempat tinggal yang layak.
Sebab rumah kontrakan miliknya telah ludes terbakar.
Sementara, Indah berencana mengungsi di tempat penampungan sementara (TPS).
"Harapannya bisa kembali seperti semula, bisa ditempatin lagi. Minta bantuannya," tuturnya.
Sebelumnya, sebanyak 100 rumah di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat terbakar.
Api diduga berasal dari overload listrik di salah satu rumah warga.
Kebakaran tersebut terjadi di Jalan Kepa Duri Emas Blok QQ nomor 6 RT002 RW004, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (1/2/2022).
Kasi Ops Gulkarmat Jakarta Barat Sjukri Bahanan mengatakan kebakaran rumah tinggal tersebut terjadi sekitar pukul 02.57 WIB.
"Dugaan penyebab kebakaran overload listrik di salah satu rumah warga," ujarnya dikonfirmasi wartawan.
Sjukri menyebut, dari kebakaran tersebut, sebanyak 100 rumah (kurang lebih) terbakar.
"100 rumah terdampak di RT 002 RW 004 Duri kepa Jakarta Barat," jelasnya.
Meski demikian, Sjukri memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka parah akibat peristiwa kebakaran tersebut.
Sebanyak 100 KK (kurang lebih) dengan total 300 jiwa terdampak.
"Total kerugian ditaksir mencapai Rp 1.875.000.000," pungkasnya. (Pandi)
.jpeg)
