JAKARTA, POSKOTA. CO.ID - Kenaikan kasus positif Covid-19 kembali melonjak mendekati angka 5.000. Peningkatan itu diduga berasal dari varian Omicron karena memiliki penularan yang cepat.
Pada hari Selasa (25/1/2022) mereka terpapar Covid-19 bertambah sebanyak 4.878 kasus, sehingga secara nasional mereka yang terinfeksi ada 4.294.183.
Demikian pengumuman dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 tentang perkembangan kasus Covid-19 di Tanah Air.
Mereka yang sembuh dari Covid-19 terus meningkat, pada hari Selasa (25/1/2022) bertambah sebanyak 869 kasus, total nasional mereka yang sembuh mencapai 4.125.080.
Namun, pada hari Selasa (25/1/2022) mereka yang wafat akibat Covid-19 meningkat sebanyak 20 kasus, sehingga secara nasional mereka yang wafat ada 144.247.
Satgas juga mengumumkan adanya empat provinsi yang meningkat penambahan kasus positif Covid-19 tertinggi, yakni DKI Jakarta berada di puncak yang bertambah sebanyak DKI Jakarta 2.190 kasus.
Selain itu, Jawa Barat bertambah 1.238 kasus, Banten bertambah 844 kasus dan Jawa Timur bertambah 213 kasus.
Satgas juga mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun air mengalir) untuk mencegah penularan Covid-19.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan masyarakat bahwa dengan menerapkan protokol kesehatan tetap dijalankan, memakai masker, mencuci tangan, mengurangi kerumunan.
Selain itu, Budi juga mengingatkan masyarakat tidak perlu panik karena meskipun kenaikan Omicron lebih cepat dari kenaikan kasus Covid-19 Varian Delta, tetapi baiknya adalah turunnya Omicron lebih cepat dan hospitalisasi (perawatan) juga rendah.
Ia menambahkan untuk mendorong peningkatan disiplin protokol kesehatan, pemerintah akan memublikasikan tingkat kepatuhan dalam penerapan protokol kesehatan melalui aplikasi PeduliLindungi.
Budi menjelaskan data PeduliLindungi yang akan mengukur kedisiplinan protokol kesehatan boleh dibuka di publik sehingga kita bisa melihat lokasi-lokasi mana yang disiplin sampai ke level titik lokasinya, kantornya, tokonya, dan mana yang disiplin.(johara)