TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Hanya karena Rp350.000 penagih hutang tewas bersimbah darah dibacok tukang gorengan di Tangerang.
Penagih hutang dari bank keliling, NS (22) tewas di tangan CS (38) yang merupakan seorang pedagang gorengan.
Korban ditikam akibat menagih hutang seninal Rp350.000.
CS diketahui yang baru dua bulan menempati rumah kontrakan yang berada di Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
Kegaduhan ini terjadi Senin (17/1/2022) pagi hari, hanya Rp350.000 penagih hutang tewas bersimbah darah dibacok tukang gorengan di Tangerang.
Saat itu CS diketahui tengah berada sendiri di rumah kontrakan yang dia sewa bersama seorang rekannya yang kini tengah pulang kampung.
"Dia tinggal berdua sama temannya. Tapi temannya ini sudah sekitar seminggu tidak terlihat," kata H salah seorang warga.
Menurut dia CS memang penjual gorengan yang memiliki sifat pendiam.
Meski demikian warga menganggap CS merupakan sosok yang ramah dan sopan.
"Dia baik. Suka negur, tapi memang pendiam biasanya kalau habis dagang itu dia pulang dan tidak nongkrong," jelasnya.
H menambahkan CS baru tinggal dirumahnya kontrakan hanya bersama seorang temannya.
Dirinya tidak mengetahui jika CS sudah berkeluarga.
"Engga tau karena emang engga pernah kelihatan. Asal dia aja kita engga tau, makanya kaget tadi pas denger kejadian itu," jelasnya.
H mengaku setelah kejadian tersebut berlangsung, CS langsung dilarikan ke rumah sakit.
Sementara seorang lainnya dipastikan meninggal di lokasi kejadian.
"Pelaku sempat dibawa ke RS, kalau yang Bangke nya emang meninggal di lokasi," tukasnya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Aldo Primananda Putra mengatakan korban terlibat cekcok dengan pelaku saat hendak menagih hutang dan hanya Rp350.000 penagih hutang tewas bersimbah darah dibacok tukang gorengan di Tangerang.
"Jadi awalnya korban itu menagih hutang kredit kemudian cekcok kemudian berkelahi di dalam rumah," jelasnya.
Kata dia, saat itu korban diduga tidak membawa senjata tajam dalam melakukan penagihan dan hanya Rp350.000 penagih hutang tewas bersimbah darah dibacok tukang gorengan di Tangerang.
"Ya akhirnya tidak ada senjata yang dipersiapkan namun sajam golok maupun pisau itu yang ada di rumah kebetulan ada," jelasnya.
Kasat memastikan NS saat datang ke kediaman pelaku tengah menagih sejumlah uang yang dipinjam oleh pelaku.
Lihat juga video “Poskota Terkini: Kasus Orang Terinfeksi Varian Omicron di Indonesia Bertambah Jadi 46 Orang”. (youtube/poskota tv)
"NS penagih hutang kredit dia sebesar Rp350 ribu rentenir gitu," ujarnya.
Dia mengaku saat ditagih oleh NS, pelaku tidak memiliki uang untuk membayarnya.
Namun diduga perselisihan terjadi
"Iya. Tetapi kan pelaku ini belum bisa bayar maksudnya dia mau dagang gorengan dulu belum bisa bayar mungkin ada perselisihan di situ timbul lah cekcok dan duel satu lawan satu," jelasnya.
Dirinya memastikan akibat kejadian ini korban tewas ditempat. Sementara korban masih dalam perjalanan tim medis.
"Korban udah meninggal dunia di tempat. Pelaku dirawat di RS IMC Ciputat. Jadi di dalam rumah berduel keduanya. Pelaku kena sabetan di leher bekas sajam," tukasnya. (muhammad iqbal)