DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Seorang pemuda Abdul Hakim (27) menjadi korban percobaan begal motor di Jalan Abdul Gani, Cilodong, Kota Depok, Sabtu (25/12/2021) dini hari.
Peristiwa yang menimpa korban Abdul Hakim, diketahui sekitar pukul 03.00 WIB, ketika hendak membeli jamu di warung ternyata sudah tutup.
Lalu korban perjalanan pulang ke rumah di tengah perjalanan dihadang oleh pengendara motor boncengan tiga orang.
"Korban yang juga adik sepupu mula hendak membeli jamu. Namun toko jamu sedang tutup. Korban balik namun dalam tengah perjalanan dihadang tiga orang tidak dikenal langsung ngeluarin sebilah celurit," ujar Mila (30) kerabat korban.
Korban warga Pondok Rajeg Cibinong ini, mengalami luka sabet celurit di lengan kanan lantaran mencoba mempertahankan motor jenis matic yang diminta sama pelaku.
"Pelaku hanya berhasil mengambil kunci motor serta power bank yang ditaruh dalam dasbord depan motor jenis matic. Setelah itu pelaku mengejar korban dan langsung membacok lengannya sebelah kanan," bebernya.
Dalam keadaan tangan berdarah, lanjut Mila pelaku langsung kabur.
Sedangkan korban mencoba meminta pertolongan masuk ke rumah warga namun tidak dibukakan pintu.
Setelah mencoba mencari pertolongan dengan mengetok pintu rumah namun tidak ada yang membukakan, setelah beberapa rumah dilewati ada seorang warga yang membukakan pintu dan menolong korban.
"Luka bacok di lengan tangan kanan sang adik cukup parah. Sama warga yang menolong langsung dikasih minum setelah itu ditolokg dibawa ke klinik," ungkapnya.
Dalam peristiwa ini korban mendapatkan tiga jahitan di tangannya.
“Sudah di rumah, sampai rumah siang jam 11an. Dapat tiga jahitan, tanganya diinfus,” tambahnya.
Terpisah Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya, AKP Harun Rosyid mengatakan peristiwa yang menimpa korban AH merupakan percobaan namun pas korban dibacok saat pelaku hingga terluka.
"Korban sudah laporan Sabtu (25/13/2021) sore, kejadiannya malam dini hari," singkatnya.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Cimanggis ini menuturkan pihaknya masih melakukan penyelidikan dalam kasus penganiayaan ini.
"Pelaku masih kita kejar, anggota juga sudah olah TKP dan saksi -saksi sudah dimintai keterangan. Di sekitar lokasi kejadian terbilang rame karena jalan umum, pelaku terbilang nekad," pungkasnya. (angga)