JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Irwan Abdullah (38), pengemudi ojek online yang ditemukan tewas dengan luka robek pada bagian dada kiri di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, masih terus dilakukan penyelidikan.
"Kita sudah periksa saksi-saksi juga pemeriksaan cctv," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, Kamis (9/12/2021).
Menurut Zulpan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan dua orang saksi, salah satunya orang yang membawa korban ke rumah sakit.
"Salah satu saksi yang kita periksa adalah orang yang membawa korban ke rumah sakit," paparnya.
Sebelumnya, pengemudi ojek online bernama Irwan Abdullah (38) ditemukan tewas dengan luka robek pada bagian dada kiri di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Korban tewas tergeletak bersimbah darah diduga kuat merupakan korban pencurian dengan kekerasan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi pada Rabu (8/12/2021) sekitar pukul 21.15 WIB.
"Korban meninggal dunia mengalami luka robek di bagian dada kiri akibat kekerasan," ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/12/2021).
Zulpan menyebut, kejadian bermula saat seorang saksi berinisial IMW (33) melihat ada seorang pria tergeletak bersimbah darah di depan OYO MN One Residence Jalan Lenjen Suprapto, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Korban tergeletak di pinggir jalan mengalami luka robek bagian dada kiri," ungkapnya.
Menurut Zulpan, berdasarkan keterangan saksi yang diperiksa, korban diduga telah menjadi korban begal, sebab handphone milik korban raib.
"Korban meninggal dunia dan handphone korban merk Samsung J4 Pro juga hilang," ucapnya. (Cr01)