JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kabar mengejutkan datang dari politisi senior Abraham Lunggana dikabarkan mengalami serangan jantung berulang.
Kondisi ini membuat pria yang akrab disapa Haji Lulung tersebut dirawat intensif di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta Barat.
"Perawatan memang ada masalah jantungnya sedang ditangani intensif di RS Harapan," ujar anggota DPRD DKI Fraksi PAN Riano Ahmad, kepada wartawan, Jumat (3/12/2021).
Riano mengatakan Haji Lulung sudah dirawat selama satu minggu akibat penyakit jantung yang ia alami.
Haji Lulung dirawat di ruang ICVCU.
Spesialis jantung dan pembuluh darah dr Vito A Damay dari RS Siloam Lippo Karawaci menjelaskan, seseorang bisa terkena serangan jantung karena mengalami penyempitan pembuluh darah karena plak yang tertumpuk.
Plak yang tertumpuk di aliran darah ini juga bisa diibaratkan sebagai 'sampah', sehingga membuat asupan darah terhambat ke seluruh tubuh.
Saat terkena serangan jantung, prosedur yang dilakukan dokter bisa dengan memasang ring atau operasi bypass.
Namun, dokter jantung juga akan menjaga supaya tidak terjadi kemacetan ulang seperti memberikan obat pengencer darah, obat kolesterol, dan obat jantung lainnya.
"Terlepas dari kasus tersebut, memang seseorang bisa mengalami serangan jantung berulang ulang. Bisa dalam waktu beberapa bulan,tahun atau bahkan beberapa minggu," kata dr Vito.
Ketika seseorang setelah serangan jantung tetap kolesterol tinggi, tetap darah tinggi, malas malasan minum obat, tetap malas gerak kurang olahraga, dan makan tidak sehat maka risiko kena serangan jantung berulang akan semakin tinggi.
"Kalau seseorang faktor risiko terkontrol baik dan teratur minum obat maka jarang sekali serangan jantung berulang," jelas dr Vito.
Sementara itu, anak dari Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta Abraham Lunggana (Haji Lulung), yakni Guruh Tirta Lunggana menjelaskan kondisi yang dialami oleh ayahnya.
Menurutnya, Haji Lulung yang sedang dirawat itu memang punya riwayat penyakit jantung.
Haji Lulung, menurut Guruh, bahkan telah dirawat intensif sejak 8 hari yang lalu.
“Yang jelas sakitnya jantung, ada sumbatan,” kata Guruh.
Guruh pun menjelaskan Haji Lulung mengalami sakit di bagian dada sebelum dilarikan ke rumah sakit oleh pihak kelurga.
Menurut dia, keluhan tersebut sudah dialami Haji Lulung sejak lama.
“Jadi delapan hari itu dia ada keluhan di dadanya, itu sebenarnya sudah lama, biasalah politisi dibandelinlah dikirain masuk angin biasa cuma agak-agak sakit gitu,” katanya.
“Kita yang bawa (ke Rumah Sakit) kok, pas kita bawa sadar tuh nggak ada apa-apa,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa saat ini ayahandanya sedang menjalani perawatan intensif di RS Harapan Kita. Kata dia, dokter meminta Haji Lulung untuk istirahat penuh.
“Sekarang lagi ditangani dengan baik oleh tim dokter, penanganan intensif, menurut tim dokter sih masih harus istirahat penuh,” pungkasnya. (*/mia)