Nirina Zubir Merasa Dijebak Saat Live, Tuntut Permintaan Maaf dari TV One

Jumat 19 Nov 2021, 12:36 WIB
Nirina Zubir merasa dijebak saat live, tuntut permintaan maaf dari TV One. (Foto/cr07)

Nirina Zubir merasa dijebak saat live, tuntut permintaan maaf dari TV One. (Foto/cr07)

Terakhir, pihak TV One memberikan pembelaan yang menjelaskan bahwa kehadiran narasumber tersebut sebagai bentuk keberimbangan pemberitaan. 

Menurutnya pihaknya tak hanya menghadirkan pengacara tersangka, tapi juga pihak lain staf Khusus Kementerian BPN, Dirkrimsus Polda Metro Jaya dan Pengamat Pidana. 

"Dalam konteks isi dialog, tvOne sepakat dan berpihak pada pemberantasan Mafia Tanah. Oleh karena itulah, kami menghadirkan nara sumber yang kompeten lainnya," paparnya.

Eduardus berharap perilisan klarifikasi tersebut dapat membantu menjernihkan informasi atas ketidaknyamanan Nirina Zubir, selaku korban mafia tanah.

Diberitakan sebelumnya, aktris Nirina Zubir tuntut permintaan maaf dari stasiun TV One usai diduga menjebaknya dalam wawancara live.

Sebelumnya Nirina ngamuk hingga walkout saat menjalani sesi wawancara live di TV One.

Pasalnya bintang film My Heart itu mengaku TV One hanya menjanjikan wawancara dengan pihak BPN terkait statusnya sebagai korban mafia tanah.

Namun yang terjadi, TV One justru mengundang pihak pengacara tersangka.

Sementara Nirina mengklaim bahwa pihak stasiun televisi tak melakukan pemberitahuan atau briefing terlebih dahulu.

Diketahui, tiga dari lima tersangka penipuan mafia tanah ini melibatkan pihak PPAT.

Diduga bertugas membantu kelancaran pemalsuan surat. 

Keluarga Nirina Zubir menjadi korban penipuan mafia tanah senilai Rp17 Miliar.

Berita Terkait
News Update