Ahli Konstruksi Indonesia, Prof. Roesdiman Soegiarso. (dokumen pribadi)

Jakarta

Ahli Konstruksi Indonesia, Prof. Roesdiman Sebut Ambruknya Gedung SMAN 96 Jakarta karena Ada Kemungkinan Salah Perencanaan

Rabu 17 Nov 2021, 20:48 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ahli Konstruksi Indonesia, Prof. Roesdiman Soegiarso menilai ambruknya gedung SMAN 96 Jakarta yang menyebkan 4 orang mengalami luka-luka itu dikarenakan ada yang salah dalam hal mengkontruksi bangunan.

"Ini jelas sekali ada yang kemungkinan salah dirancangan struktur bangunan, perhitungan ukuran kolom dan parameter bangunan termasuk beban yang di atas lantai bangunan dan hal ini dapat ditentukan dengan data yang lebih detail," kata Prof. Roesdiman Soegiarso, Rabu (17/11/2021).

Mantan Rektor Universitas Tarumanagara ini mengatakan idealnya pembangunan sekolah harus diukur lebih jelas perihal detail sambungan di besi-besinya sehingga tingkat kekokohan dapat diukur.

"Harus memenuhi standarisasi khusus terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunan berikut dengan pembiayaan yang menyertainya sebab dana besar juga belium tentu bangunannya bagus dan kokoh kalau tidak mengikuti aturan konstruksi yang ada di Indonesia," tegasnya.

Prof. Roesdiman juga menjelaskan dalam pembangunan tidak boleh melampaui batas maksimum beban lantai yang akan dibangun.

"Semisal satu lantai itu tidak boleh melampui perencanaan 250 Kg beban, semisal di sana ditumpukin beban batu bata yang lebih, pasir atau semen, sehingga tidak kuat, jadi harus diatur pelaksanaannya," terangnya.

Sebagai Guru Besar Teknik Sipil Universitas Tarumanagara, Prof. Roesdiman Soegiarso mengaku konsen di dunia pendidikan di Indonesia dan berharap dunia pendidikan di Indonesia maju.

"Saya berharap secara kuantitas dan kualitas pendidikan di Indonesia bisa dibanggakan, untuk kuantitas anggaran pemeliharan gedung sekolah maupun kampus harus diperhatikan betul sehingga menghindari bencana ambruk karena bisa menyebabkan kerugian yang sangat besar baik buat siswa, mahasiswa maupun pihak sekolah maupun kampus," paparnya.

Terkait kualitas pendidikan di Tanah Air, ia berpesan agar Menteri Nadiem bisa memiliki pemikiran yang out of the box.

"Dengan cara pikir yang bagus dan tidak biasa, kualitas pendidikan kita bisa bersaing dengan luar negeri," jelas Prof. Roesdiman Soegiarso.

Sebelumnya diberitakan Poskota.co.id, sebagian gedung sekolah SMA Negeri 96 Jakarta di Jalan Jati Raya Nomor 40 RT 007 RW 012, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, ambruk pada Rabu (17/11/2021) siang.

Bangunan sekolah tersebut sedang direnovasi menyeluruh oleh PT Adhi Karya dan PT Penta Rekayasa sejak dua bulan lalu.

Renovasi ini merupakan bagian dari program Rehab Total Gedung Sekolah dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

Kapolsek Cengkareng, AKP Endah Pusparini mengatakan, terdapat empat korban luka-luka dalam peristiwa nahas itu.

"Ada empat orang korban luka-luka, tidak ada yang meninggal dunia. Semua korban dibawa ke RSUD Cengkareng," tandas AKP Endah Pusparini. (mia)

Tags:
Gedung SMAN 96 Jakarta RobohAhli Konstruksi IndonesiaProf. Roesdiman SoegiarsoGuru Besar Teknik Sipil UntarUniversitas Tarumanagara Jakarta

Administrator

Reporter

Administrator

Editor