ADVERTISEMENT

Rocky Gerung: Saya Nggak Berharap Presiden Berubah, yang Penting Generasi Baru Tahu Presiden Tak Punya Kapasitas untuk Memimpin!

Jumat, 12 November 2021 14:03 WIB

Share
Presiden Jokowi Dikritik Rocky Gerung (Foto: Ist)
Presiden Jokowi Dikritik Rocky Gerung (Foto: Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Baru-baru ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluh saat melihat bangsa Indonesia yang tampak ‘mengecilkan’ diri dari negara lain.

Jokowi menyebut justru bangsa Indonesia sudah harus bangga dengan apa yang ada saat ini karena sudah dipandang sebagai negara terhormat tinggat dunia.

Bangsa Indonesia disebutkannya masih bermental inferior atau merasa tidak sempurna dibandingkan dengan negara lain.

"Mental inlander, mental terjajah, ini masih ada yang masih bercokol di dalam mentalitas bangsa kita,” kata Jokowi.

Salah satu contoh mental itu disebut Jokowi adalah masih seringnya warga Indonesia memberikan respons yang terlalu berlebihan saat melihat adanya Warga Negara Asing (WNA).

“Ketemu bule saja kayak ketemu siapa gitu, sedih kita. Kita kadang-kadang terlalu mendongak kayak gini. Wong, sama sama makan nasi juga," tandasnya.

Menanggapi pernyataan itu, akademikus Rocky Gerung mengatakan bahwa Istana saat ini hanya berisi tentang keluh kesah para petinggi negara.

Padahal, Rocky Gerung yakni masyarakat Indonesia tidak peduli dengan keluh kesah yang datang dari pejabat publik negara.

Hal tersebut diutarakan langsung oleh Rocky Gerung dalam sebuah konten video berjudulBU SUSI DAN WARTAWAN SENIOR INI MENGAKU MENYESAL TERPUKAU JOKOWI. MAU DITENGGELAMKAN?” yang diunggah di kanal YouTube-nya pada Jumat (12/11/2021).

“Rakyat justru merasa minder, rakyat justru merasa minder karena punya presiden yang setiap kali ke luar negeri diolok-olok,” ucap Rocky.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT