LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak memastikan bahwa gempa 5,0 Magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Lebak pada Rabu (10/11/2021) tidak berpotensi tsunami.
Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan, gempa yang terjadi sekitar pukul 09.50 WIB bersumber du arah laut 90 KM barat daya Muarabinuangeun, Kecamatan Wanasallam, Kabupaten Lebak, Banten itu tidak menimbulkan kerusakan pada perumahan atau fasilitas umun di sekitar lokasi kejadian.
"Gempa itu tidak berpotensi tsunami, makanya kami imbau warga untuk tetap tenang," katanya saat dihubungi.
Febby mengatakan, gempa yang memiliki kedalaman 10 Km itu telah dirasakan oleh warga di wilayah Lebak bagian selatan seperti Kecamatan Wanasalam, Banjarsari, dan Malimping.
“Sekarang relawan masih melakukan pendataan ke kampung-kampung dan desa untuk mengetahui ada tidaknya kerusakan akibat gempa di Lebak selatan. Namun hingga kini belum adanya laporan kerusakan yang kami terima," katanya.
Febby pun mengimbau warga untuk tetap tenang dan selalu memerhatikan informasi dari pihaknya atau BMKG, dan segera menjahui pantai jika terjadi gempa besar.
"Segera melakukan evakuasi ke tempat aman dan mengikuti jalur evakuasi yang sudah dipasang, jika gempa sudah terasa IV MMI dan selalui percaya pada informasi yang disampaikan oleh instansi terkait, jangan percaya hoax jika ada yang prediksi waktu dan lokasi kejadian gempa berikutnya," pungkasnya. (Kontributor Banten/ Yusuf Permana)