BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Hanya karena butuh ongkos, dua orang begal pengendara motor di Cikarang.
Dua orang pelaku begal berinisial AH dan MJ berhasil diringkus dari kesatuan unit Reskrim Polsek Cikarang Utara.
Setelah korban membuat laporan pada keesokan harinya, Senin (04/10/2021) dengan nomor laporan : LP/1428/K/57/-CK/X/2021/Restro BKS, pihak kepolisian langsung melakukan pengejaran dan berhasil meringkus kedua tersangkan.
Menurut keterangan tertulis dari Kompol Mustaqim (Kapolsek Cikarang Utara), kedua tersangka melakukan aksinya dikarenakan salah satu dari mereka tidak memiliki uang lebih untuk main kesuatu tempat.
Peristiwa pembegalan tersebut terjadi pada Minggu (03/10/2021) lalu di jalan layang, kampung Kongsi, desa Cikarang Kota, Cikarang Utara.
"Awal mula kejadian pada hari Minggu,( 03/10) sekitar pukul 22.00 wib, pada saat AH bertemu MH di tempat parkiran hajatan saudara tersangka. Kemudian AH meminjam uang kepada MJ, karena AH akan pergi menuju ke Cileungsi," ujar Kompol Mustaqim dalam keterangan tertulisnya, Jum'at (29/10/2021) siang.
"MJ tidak memiliki uang lebih, lalu AH mengajak MJ untuk mencari uang dengan cara membegal, dan disetujui oleh MJ, dengan menunggu acara hajatan selesai,"sambugnya
Sekitar pukul 24.00 WIB, AH dan MJ pulang untuk mengganti baju, serta mempersiapkan senjata tajam.
Tak sampai disitu, dua kawanan begal tersebut meminjam motor ke salah satu kerabatnya yaitu ED.
"Setelah berhasil meminjam sepeda motor, AH menyimpan sebilah golok, kedalam jok sepeda motor dan mulai berkendara mencari mangsa. Saat itu AH bertindak sebagai joki, sementara MJ dibonceng AH,"ujarnya
Tiba - tiba ketika berada di kampung hutan, MJ ingin buang air kecil, dan kedua pelaku berhenti sejenak, AH yang berjaga mengeluarkan golok yang sebelumnya berada di dalam jok.
Setelah MJ selesai buang air kecil, posisi mengendarai motor berganti, kini MJ yang mengemudi.
Sesaat berada di dekat Sentra Grosir Cikarang (SGC), kedua pelaku melihat calon korban Arif Aditya yang mengendarai motor Honda Scoopy dari arah barat menuju ke timur.
"Kedua tersangka Itu langsung mengikuti korban (yang mengendarai motor Scoopy warna hitam. Saat berada di Flyeover SGC, korban langsung di pepet dari sebelah kiri oleh kedua tersangka dan AH yang membawa golok langsung melakukan pembacokan ke arah punggung namun tidak mengenai korban. AH melakukan pembacokan kembali dan mengenai lengan kanan korban," ucap Kompol Mustakim dalam keterangan tertulisnya
Tak hanya sampai disitu, AH juga melakukan pembacokan ke bagian telapak tangan atas korban hingga luka robek.
Tonton juga video "Gubernur DKI Jakarta Tepati Janji, Warga Kampung Susun Akuarium Memulai Hidup Baru". (youtube/poskota tv)
"Meski kondisi tengah terluka, korban berusaha menyelamatkan diri dengan cara memutar balik dengan melalwan arah," sambungnya.
Unit Reskrim yang berhasil meringkus dua tersangka tersebut, juga mengamankan sejumlah barang bukti milik tersangka berupa motor Honda Beat putih (B 5658 FCC), satu buah helm berwarna merah, sebilah golok, sweater abu abu, satu buah celana jeans biru dan hitam, dan sweater warna hitam.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, AH dan MJ dikenakan pasal 365 KUHP, dengan pidana ancama penjara paling lama 12 tahun. (ihsan fahmi)