BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Neni Muniroh (28) seorang wanita yang belum lama menikah, tewas meregang nyawa, diduga yang melakukan Pembunuhan itu merupakan suami korban sendiri, berinisial IH (26). Sabtu (23/10/2021) lalu.
Diketahui korban Neni Muniroh tewas dengan beberapa luka di bagian perut sebanyak tujuh tusukan, di bagian dada, dua tangan kiri dan kanan, serta kepala terkena pukulan benda tumpul yang dilakukan terduga pelaku yaitu IH.
Sementara korban Neni Muniroh, (28) pertama kali dilihat dan diketahui telah meninggal Bersimbah darah yaitu tak lain adalah adiknya, Romli (17) pada pukul, 08.30 WIB.
Pasca tewasnya Neni Muniroh yang ditemukan di tempat tidur kamar kontrakannya, di Jalan H Buho, Kampung Rawa Bangkong Kaum, RT 01 RW 02, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.
Terduga pelaku IH (suami korban) belum diketahui batang hidungnya hingga saat ini. Hal tersebut juga ditegaskan oleh adik korban, Romli (17) kepada Poskota.co.id, Minggu (24/10/2021) sore.
"Sampe sore ini, saya dan keluarga belum liat keberadaan IH (terduga pelaku), belum, belum sama sekali lihat," ucap Romli, Minggu (24/10/2021) sore.
Kendati demikian, Romli pada tadi siang telah mendapatkan telepon dari salah satu petugas kepolisian, dan menanyakan terkait keberadaan pelaku.
Namun ia tidak tahu petugas tersebut dari kesatuan, Polres Metro Bekasi Kabupaten ataupun Polsek Cikarang Timur.
"Ya tadi siang, saya dapat telepon dari penyidik (petugas kepolisian), saya ditanya, apakah saya dan keluarga sudah melihat dan mengetahui keberadaan pelaku, ya, saya jawab tidak, kami belum lihat dan belum tahu keberadaannya," paparnya
Romli menegaskan bahwa ia hanya mendapatkan telepon dari petugas kepolisian tersebut, hanya ditanyakan perihal apakah ia dan keluarganya nya telah melihat terduga pelaku yaitu IH, suami korban.
Diceritakan kembali, bahwa situasi di rumahnya dan di kontrakan korban kini telah nampak seperti biasanya, dan tidak ramai dengan orang-orang yang kemarin mengerubungi lingkungan rumah terserbut.
Sementara kontrakan korban dan rumah Romli (mertuanya) hanya berjarak beberapa meter saja.
"Ya sekarang sudah sepi yah, aman-aman saja, tidak ada apa-apa, kondisi rumah saya sama kontrakan kakak saya (korban) biasa saja, paling masih ada garis police line, dan gak boleh masuk,"ungkapnya
Diakui juga oleh Romli, ketika petugas kepolisian melakukan olah TKP, dan memeriksa saksi-saksi pada, Sabtu (24/10) lalu, terduga pelaku sudah tidak diketahui keberadaannya hingga saat ini.
"Dari kemarin saya menemukan kakak saya (meninggal) dan hingga sore, malam, pagi, siang, sore lagi, kami belum melihat sama sekali keberadaan terduga pelaku (IH)," tegas Romli yang kini diketahui sedang duduk di kelas III SMA.
Sementara itu, Poskota.co.id masih berupaya melakukan konfirmasi ke Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kabupaten, Kompol Rahmad Sujatmiko terkait apakah terduga pelaku telah ditemukan, namun yang bersangkutan belum dapat merespon. (Kontributor/Ihsan Fahmi)