Tersangka Pelaku Rasisme Terhadap Suku Betawai Ditangkap, Aliansi Ormas Bekasi Datangi Polres Metro Bekasi Kota
Selasa, 19 Oktober 2021 14:57 WIB
Share
Anwar Sadat (putih) ketua aliansi ormas LSM Kota Bekasi dan Novel Said (Jaket hitam) Ketua Koordinator FBR Kota Bekasi berfoto bersama dengan sejumlah ormas di Kota Bekasi di halaman Mapolres Metro Bekasi Kota, Selasa (19/10/2021) siang. (ihsan fahmi)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pasca Tertangkapnya tersangka VLL yang melakukan ucapan rasisme terhadap suku Betawi, Sejumlah LSM di wilayah Kota Bekasi mendatangi Polres Metro Bekasi Kota. Selasa (19/10/2021) siang

Anwar Sadat (Ketua aliansi ormas LSM Kota Bekasi) mengatakan bahwa tujuan rekan rekan LSM lainnya mendatangi polres metro Bekasi Kota yaitu ada tiga penyampaian.

"Pertama kami mengapresiasi bahwa polisi dengan cepat mengamankan tersangka VLL, kedua, kami ingin setelah VLL diamankan agar proses hukum berjalan sesuai dengan proses hukum yang sebenarnya, Ketiga kami menghimbau degan sangat teman teman ormas (Di wilayah Kota Bekasi) setiap ormas di bumi Betawi Bekasi, agar menjaga sikap, menjga ucapan, apalagi menjelekan nama Betawi (Bekasi) karena Bekasi merupakan miniatur Jakarta," jelas Anwar Sadat kepada awak media di polres metro Bekasi kota, Selasa (19/10/2021) Siang.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, serta dijatuhi hukuman dengan dikenakan pasal 16 JO Pasal 4 UURI Nomor 40 tahun 2008, dan atau pasal 335 KUHP minimal 5 tahun penjara, Anwar Sadat bersama LSM lainnya menyerahkan sepenuhnya ke pihak berwajib.

"Semua kita serahkan pada proses hukum yang berlaku, karena kita memahami adanya proses hukum dari kepolisian, kita support dan memantau dari proses ini," sambungnya

sementara itu, Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) FBR Kota Bekasi, Novel Said turut menyikapi apa yang menjadi heboh belakangan hari ini di wilayah Kota Bekasi, atas adanya unsur rasisme terhadap suku betawi.

"Kami berharap maupun kedepan teman-teman dari suku lain tentunya yuk kita jaga kampung kita, ada pribahasa dimana bumi dipijak, disitu langit di junjung, kita boleh datang di suatu wilayah, kota boleh numpang makan dilain wilayah, kita punya keluarga tapi jaga keutuhan kita, jaga nama baik wilayah kita yang kita duduki,"tegas Novel Said

Ia juga mengungkapkan bahwa peristiwa belakangan tersebut, yang menggemparkan suku Betawi membuat solidaritas suku Betawi semakin kuat dan kembali bangkit.

"Mudah mudahan kejadian ini menjadi pelajaran buat kita, kedepan dikemudian hari tidak terulang kembali, pristiwa seperti ini lagi, buat suku lain yang ada di kota Bekasi janganlah saling menghujat, saling menjelekin, mari kita jaga sama sama,"ungkapnya

Diketahui bahwa pihak kepolisian berhasil meringkus VLL, pada Minggu  (17/10) lalu di daerah Slawi Jawa tengah.

Halaman
1 2