JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota TNI nakal yang membantu Selebgram Rachel Vennya lari dari kewajibannya menjalani karantina setibanya dari luar negeri, telah dinonaktifkan.
Kapendam Jaya, Kolonel Arh Herwin BS, mengatakan, saat ini anggota TNI berinisial FS, telah dikembalikan ke kesatuannya.
"Sudah dinonaktifkan, kemarin setelah Panglima acara di Serpong. Yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke satuannya," ungkapnya di Wisma Atlet Pademangan, Jumat (15/10/2021).
Herwin mengatakan, selain dinonaktifkan, oknum TNI yang bertugas melakukan pengamanan Bandara Soekarno Hatta tersebut, bisa dipidana.
"Sanksi nanti hasil penyidikan dari Polisi Militer. Nanti akan ada hukuman disiplin atau hukuman pidana," jelas Herwin.
Herwin menjelaskan, bahwa yang berhak mendapat fasilitas Repatriasi karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan ada 3 kriteria.
Yang pertama para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali ke Tanah Air dan menetap minimal 14 hari di Indonesia.
Kemudian yang kedua, Pelajar atau Mahasiswa Indonesia setelah mengikuti pendidikan atau melaksanakan tugas belajar dari Luar Negri.
Dan yang terakhir Pegawai Pemerintah RI yang kembali ke Tanah Air setelah melaksanakan perjalanan dinas dari Luar Negri.
Sementara pada Kasus selebgram Rachel Vennya, kata Herwin, menunjukkan bahwa yang bersangkutan tidak berhak mendapat fasilitas tersebut.
"Untuk tamu, sipil, ataupun yang di luar dari kriteria tersebut, disiapkan tempat repatriasi atau karantina di hotel, sesuai dengan penunjukan dari pemerintah secara mandiri," cetusnya.
Adapun, informasi kaburnya Rachel Vennya dari tempat karantinanya di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, ramai di jagad maya setelah sempat diungkap oleh salah satu akun yang mengaku bertugas di Wisma Atlet.
Selebgram cantik dengan follower 6,8 juta itu, dikabarkan lari dari kewajibannya menjalani karantina usai tiba dari New York.
Sementara, selebgram Rachel Vennya akhirnya angkat bicara usai dituding kabur dari karantinanya di Wisma Atlet Pademangan.
"Aku mau minta maaf sama kalian semua atas semua kesalahan aku. Kadang saya menyakiti orang lain, merugikan orang lain, egois dan sombong," tulis Rachel dalam unggahan di Instagramnya.
Rachel juga meminta maaf jika ada hal buruk yang selama ini telah dilakukannya. Hal buruk itu akan ia jadikan sebuah pelajaran berharga di masa mendatang.
"Aku meminta maaf yang sebesar-besarnya dan semoga semua hal buruk yang pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku," lanjutnya. (yono)