TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Muhammad Faris (20) mengaku merasakan ngilu di bagian kepala dan leher usai dicekik dan dibanting oleh anggota polisi saat demo di depan Kantor Bupati Tangerang, Rabu (13/10/2021).
Hal tersebut diuangkapkan Ketua Umum Forum Himpunan Mahasiswa Tangerang (HIMATA), Rifky Firmansyah.
"Faris saat ini mengaku merasakan ngilu di leher dan kepalanya," katanya saat dihubungin melalui telepon, Kamis (14/10/2021).
Rifky mengatakan, bahwa rasa ngilu tersebut baru terasa saat bangun tidur pagi tadi.
"Sekarang Faris lagi ujian di Serang. Tadi pas komunikasi pagi dia bilang terasanya (Ngilu) pas bangun pagi," ujarnya.
Tonton juga video “Polisi Pelaku ‘SmackDown’ Mahasiswa Minta Maaf”. (youtube/poskota tv)
Nanti, lanjut Rifky, setelah pulang dari Serang, rencananya Faris akan dibawa ke tukang urut.
"Kemarin kan baru di rontgen badannya aja. Belum sempet diurut juga. Mungkin nanti pulang dari Serang baru di urut," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengaku akan menanggung seluruh biaya pengobatan Faris.
"Semua akan saya tanggung. Kalau perlu nanti kita lakukan pengecekan di rumah sakit berbeda supaya ada perbandingannya," pungkasnya. (kontributor tangerang/veronica prasetio)