BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Salah seorang warga yang tinggal di Perumahan Karanganyar Residence, Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, menjadi korban pembacokan oleh pelaku yang juga merupakan tetangga korban pada Senin (11/10/2021) pagi.
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Ketua RW 07 yaitu Sumianto (50).
Sumianto mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada pukul 06.30 WIB.
"Itu Kejadian nya setengah tujuh pagi, betul ada kejadian tersebut di wilayah lingkungan kami RW 07, tapi pada saat kejadian saya gak ada ditempat yah,"ungkap Sumianto saat dihubungi oleh Poskota.co.id, Senin (11/10/2021) siang.
Sumianto juga membenarkan bahwa adanya insiden korban dibacok oleh pelaku yang merupakan tetangganya tersebut dikarenakan, disangkakan korban mencuri sambungan internet atau wifi miliknya.
"Ya permasalahan nya dikarenakan itu, mencuri sambungan WiFi milik pelaku," ucap Sumianto
Diketahui korban bernama Lasdo sementara pelaku berinisial EM yang berusia lanjut, berkisar berusia 60 tahun.
Sumianto menambahkan, bahwa jaringan WiFi internet milik pelaku EM (60) sering lemot, lalu setelah dicek terdapat nama nama yang masuk kedalam jaringan WiFi milik pelaku.
"Ya pelaku mengecek jaringan WiFi nya, nah pas dilihat lihat (dicek) ada nama nama jaringan yang masuk ke WiFi miliknya, yang menjadi lemot, lalu korban menyangkakan ke Korban yaitu Lasdo," ungkapnya.
Hasil pantauan Poskota.co.id dilokasi kejadian, rumah korban dan juga pelaku hanya berjarak belasan meter saja.
Akibat insiden tersebut, Sumianto mengatakan bahwa korban setelah dibacok sempat dilarikan ke klinik terdekat, namun karena tak memiliki cukup peralatan, korban dilarikan ke Rumah Sakit Cenka Sukatani.
"Setelah dibacok, lalu tetangga korban mengantarkan Lasdo ke klinik, dan Rumah Sakit, karena darahnya sudah berceceran,"ungkapnya.
Korban mendapatkan luka bacok dibagian kepala hingga ke telinga kiri korban, hingga berkucuran darah.
Sebelumnya, video tersebut beredar di sosial media, dan sempat terekam kamera pengawas CCTV.
Dimana pelaku datang menghampiri rumah korban dengan mengendarai sepeda motor.
Sesaat sampai rumah korban, Pelaku membuka jok motor dimana Jok tersebut berisi senjata tajam yaitu Kampak.
Pelaku langsung menggedor gedor pagar rumah korban dan terdengar samar samar, pelaku mengatakan "keluar keluar" sambil mengacungkan Kampak yang ia pegang.
Korban sempat melawan dengan tongkat pel yang ia pegang, dan tak berselang lama, para warga yang berada di sekitar korban langsung menghampiri. (kontributor/ihsan fahmi)