Unik, Pengojek Beli Sepeda Motor Rp17 Juta Pakai Uang Koin di Serang, Petugas Dibuat Kewalahan Menghitung

Minggu 22 Agu 2021, 08:52 WIB
Sunarto dan isteri saat di dealer membeli motor. (ist)

Sunarto dan isteri saat di dealer membeli motor. (ist)

CILEGON, POSKOTA.CO.ID - Sunarto (61), warga Lingkungan Kubang Sepat, Kelurahan Citangkil,  Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, membeli motor baru dengan cara yang unik.

Pria yang berprofesi sebagai pengojek ini datang ke dealer Astra Motor Cilegon dengan membawa uang koin.

Petugas dealer pun dibuat tercengang dan kewalahan menghitung uang koin yang dibawa Sunarto.

Meski pembayarannya menggunakan uang koin, petugas tetap melayani Sunarto dengan baik.

Petugas pun dengan telaten menghitung satu per satu yang koin untuk transaksi membeli motor.

Pembelian motor secara tunai dengan koin ini terjadi pada Sabtu (21/8/2021).

Saat itu Sunarto datang ke daeler resmi motor menanyakan jenis motor dan harga motor.

Sesuai dengan perkiraan dengan uang tabungannya, bapak 5 anak ini kemudian memilih Honda Beat dengan harga sekitar Rp17 juta.

Sunarto sepakat dengan harga yang ditawarkan, namun petugas dibuat geleng-geleng kepala ketika Sunarto mengaku pembayarannya menggunakan uang koin.

"Saya tanya dealer, tapi kata orang dealernya boleh. Kemudian saya pulang lagi untuk mengambil uang serta membawa isteri ke dealer,” kata Sunarto kepada wartawan.

Sunarto menuturkan dia bersama istrinya mengumpulkan uang selama kurang lebih 5 tahun hasil dari ia mengojek.

Sunarto mengungkapkan bahwa dia bersama istrinya membeli sepeda motor itu untuk keperluan anak bungsunya yang masih bersekolah di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Serang.

“Buat yang bungsu karena yang lain sudah kebagian, ini yang terakhir,” ucapnya.

Sementara Fikri, Sales Dealer Astra Motor Cilegon mengaku petugas sempat kewalahan menghitung uang koin yang begitu banyak tersebut.

Bahkan dalam menghitungnya memerlukan beberapa orang.

“Kita bahkan menghitungnya sampai orang banyak. Uang koinnya kebanyakan Rp500,” ujarnya.

Dia menyatakan pihak perusahaan tetap melayani konsumen dengan baik walaupun transaksinya menggunakan uang koin.

"Bagaimanapun uang koin mata uang yang sah. Kita tetap layani konsumen dengan sepenuh hati,” ungkapnya. (kontributor banten/rahmat haryono)

Berita Terkait
News Update