SUBANG, POSKOTA.CO.ID - Teka-teki siapa pelaku yang dengan sadis membunuh ibu dan anak gadisnya di Subang, Jawa Barat masih menjadi misteri.
Pihak kepolisian hingga kini masih terus bekerja keras mengungkap kasus tersebut, tentunya berbekal petunjuk barang bukti dan keterangan sejumlah saksi.
Namun yang sudah jelas terungkap adalah peristiwa nahas tersebut murni pembunuhan, bukan berlatar belakang perampokan.
“Hasil olah TKP, tidak ada barang berharga hilang di TKP. Mobil mewah masih terparkir di garasi. Ini murni pembunuhan,” jelas Kapolres Subang AKBP Sumarni.
Eks penyidik KPK itu menambahkan ada sejumlah tempat di rumah korban yang dijadikan pelaku mengeksekusi kedua wanita tersebut. Yakni di tempat tidur, kamar mandi hingga bagasi mobil mewah.
Kemudian yang mencengangkan ialah ditemukan pula papan penggilas cucian yang sudah berlumuran darah, disembunyikan di dalam gudang rumah.
Dari hasil olah TKP sementara, pelaku diduga mengeksekusi Tuti (53) saat tertidur, sementara anaknya Amalia Mustika Ratu (23) yang diketahui sempat melakukan perlawanan hingga akhirnya dihabisi juga dengan sangat keji.
Ceceran dan bercak darah menjadi petunjuk kuat bahwa sejumlah tempat dilalui tersangka untuk menyeret korban ke bagasi mobil mewah yang terparkir di garasi rumah.
Dari kamar tidur pelaku membawa korban menuju kamar mandi untuk membersihkan noda darah, lalu dengan sadisnya diseret ke garasi untuk dimasukkan bertumpuk di bagasi mobil mewah jenis Alphard.
“Petunjuk ini merupakan titik terang mengungkap kasus ini,” ujar Sumarni.
Melihat kejadian sadis sekaligus keji itu, keluarga korban pembunuhan berharap polisi segera menangkap pelaku yang sudah menghilangkan nyawa ibu beserta anak gadisnya sekaligus.
“Keluarga mah minta polisi cepat menangkap dan adili pelakunya seberat-beratnya,” ucap Asep Hamdan (43) kerabat korban.
Sebelumnya, penemuan kedua korban pertama kali diketahui oleh suaminya, Yoseph yang baru pulang dari Kampung Cijengkol Subang.
"Pas saya pulang, ada yang aneh, kok mobil terparkir menghadap ke utara biasanya ke selatan," ungkap Yoseph, Rabu (18/8/2021).
Dia pun mendapati kaca mobil terbuka dan banyak bercak darah di dalam rumah. Dia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT setempat.
"Saya shock. Istri dan anak meninggal," ucapnya lirih.
oseph mengaku sudah curiga karena saat masuk ke dalam rumah, sang istri dan anaknya sudah tidak ada namun kondisi rumah sangat amat berantakan.
"Saya curiga pasti ada apa-apa karena pas pulang setelah ada keperluan itu istri dan anak saya sudah gak ada tapi kondisi rumah sudah berantakan," kata Yoseph, Rabu (18/8/2021).
Merasa janggal dengan keberadaan istri dan anaknya, Yoseph langung melapor kepada pihak Polsek Jalan Cagak, Polres Subang.
Saat kembali bersama pihak kepolisian, mereka menemukan Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu sudah meninggal di bagasi mobil Alphard dengan kondisi yang sangat mengenaskan.
"Saat ditemukan kondisi istri dan anak saya sudah bersimbah darah dengan kondisi tertumpuk di bagasi belakang mobil," ucapnya.
Yoseph mengatakan melihat banyak bercak darah yang mengucur dari arah mobil yang terparkir di halaman rumah. Dimana saat dicek, ia mendapati istri dan anaknya sudah tidak bernyawa. (kontributor/ dadan)