Gak Percaya Sudah Meninggal, Teman Kuliah Kutuk Pembunuhan Sadis Terhadap Amelia dan Ibunya

Jumat 20 Agu 2021, 11:47 WIB
Jenazah Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amelia Mustika R (23), dimakamkan pihak keluarga di TPU Istuning Desa Jalancagak, Subang. (Foto: Ist.)

Jenazah Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amelia Mustika R (23), dimakamkan pihak keluarga di TPU Istuning Desa Jalancagak, Subang. (Foto: Ist.)

SUBANG, POSKOTA.CO.ID - Kematian Amelia Mustika Ratun  (23) dengan cara tragis, membuat rekan rekan kuliahnya, geram.

Mereka mengutuk pelaku yang tega menghabisi nyawa gadis berprilaku sopan dan ramah.

Rekan dan sahabat Amelia turut hadir dalam prosesi pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Istuning yang berlokasi di Jalan Desa Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

“Saya kaget dan tak percaya Amel jadi korban pembunuhan,” ucap Herlina, teman kuliah korban. Menurutnya, ia terus mencari kebenaran kabar tersebut hingga akhirnya ramai di jejaring pertemanan WA Group bahwa Amel sudah berpulang.

Menurutnya, Amel orang yang sangat baik, lugu dan pendiam serta almarhumah tak pernah memiliki musuh. “Dia gadis yang cerdas dan mudah bergaul,” imbuhnya.

Herlina sadar bahwa sahabatnya telah tiada. Ia hanya bisa  mendoakan agar Amel ditempatkan ditempat yang layak disisi-Nya. “Insya Allah Jannah,” ujarnya lirih.

Hal senada juga disampaikan Siti,sahabat Amelia. “Almarhumah itu orang yang pantang menyakiti orang,” kata Siti.

Siti heran mengapa gadis sebaik Amel ada yang menghabisinya secara keji dan sadis.

Herlina dan Siti mengutuk keras aksi pembunuhan yang dilakukan pelaku terhadap Amel dan ibunya. “Kami berharap polisi bisa segera membekuk pelaku dan menjatuhkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya,” ujarnya bersahutan. (kontributor Purwakarta/dadan sukmana)

Berita Terkait
News Update