Ditambahkan Indra, PSN merupakan upaya nomor satu dalam pencegahan DBD karena fogging atau penyemprotan inteksida bukan langkah pencegahan karena hanya membunuh nyamuk dewasa.
Sementara jentik nyamuk aedes aegypti yang gigitannya jadi pemicu DBD, bisa berkembang biak ketika warga enggan melakukan PNS.
"Meski begitu kami bersyukur, sampai saat ini belum dilaporkan ke Sudin Kesehatan ada warga meninggal karena DBD," tukasnya. (*)