JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Viral akun Instagram Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) unggah foto Presiden Jokowi memakai mahkota di kepala.
Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga dijuluki dengan nama 'The King of Lip Service' alias raja pembohong.
Hal itu merupakan bentuk kritikan, karena Jokowi dianggap gemar mengobral janji manis yang tak pernah diwujudkan.
"Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Mulai dari rindu didemo, revisi UU ITE, penguatan KPK, dan rentetan janji lainnya," tulis BEM UI, dikutip Poskota.co.id dari Instagram @bemui_official.
"Semua mengindikasikan bahwa perkataan yang dilontarkan tidak lebih dari sekadar bentuk' 'lip service' semata," sambungnya.
Jika diperhatikan, BEM UI menekankan 4 janji Jokowi yang hingga saat ini belum juga terealisasikan.
1. Rindu Didemo
BEM UI menyoroti ucapan Jokowi yang sempat meminta masyarakat untuk berdemo, bahkan ia berharap aksi demo masyarakat bisa jadi peringatan agar pemerintah tidak keliru.
"Saya kangen sebetulnya didemo. Karena apa? Apapun... apapun... pemerintah itu perlu dikontrol. Pemerintah itu perlu ada yang peringatin kalau keliru. Jadi kalau enggak ada demo itu keliru. Jadi sekarang saya sering ngomong di mana-mana 'tolong saya didemo'. Pasti saya suruh masuk," kata Jokowi, Selasa (8/11/2020).
2. UU ITE
Selain itu BEM UI juga menagih janji Presiden Jokowi, yang katanya akan merevisi UU ITE jika undang-undang itu tidak bisa memberikan keadilan bagi masyarakat.
"Kalau UU ITE tidak bisa memberikan rasa keadilan, ya saya akan meminta kepada DPR untuk bersama-sama merevisi UU ini. Karena di sinilah hulunya, hulunya ada di sini. Revisi," kata Jokowi dalam acara Pengarahan kepada Pimpinan TNI Polri, Senin, 15 Februari 2021.
3. Perkuat KPK
BEM UI menyinggung janji Jokowi yang ingin memperkuat KPK. Jokowi pernah mengatakan akan melakukan penambahan penyidik demi memperkuat kinerja KPK.
"Kemudian memperbanyak penyidik yang ada. Saya kira ribuan lah perlu ditambahkan agar kekuatan KPK betul-betul sebagai institusi yang betul-betul kuat," tegas Jokowi.
4. Omnibus Law
Jika tak terima dengan UU Cipta Kerja Ombinus Law, Presiden Jokowi sempat menyarankan agar masyarakat membawa Omnibis Law ke Mahkamah Konstitusi (MK)
"Jika masih ada ketidakpuasan pada UU Cipta Kerja ini silahkan ajukan uji materi atau judical review ke Mahkamah Konstitusi," kata Jokowi melalui siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (9/10/2020).
Sayangnya, sejumlah janji tersbeut belum juga terwujud hingga kini, dan terkesan sekedar janji saja.
Diakhir keterangan, dengan tegas akun BEM UI juga berikan peringatan kepada Presiden Jokowi untuk mewujudkan janji-janjinya.
"Berhenti membual, rakyat sudah mual!," tulisnya. (cr09)