Kepala Dinkes Kota Serang Muhammad Iqbal (foto: luthfi)

Regional

Kasus Corona di Serang Meroket, Keterpakaian BOR Sudah Capai 60 Persen

Jumat 18 Jun 2021, 13:24 WIB

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Angka kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Serang pasca lebaran Idul Fitri terus mengalami peningkatan.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Serang, terdapat lebih dari 20 pasien baru yang masuk ke Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 di Kota Serang.

Kepala Dinkes Kota Serang Muhammad Iqbal mengatakan, kebanyakan pasien Covid-19 yang masuk merupakan mereka yang sebelumnya telah bepergian ke Kota Bandung, Jawa Barat.

"Baik itu yang menjenguk anaknya, menghadiri nikahan sampai pada liburan, sehingga ketika pulang kemudian mengalami gejala," ujarnya, Jumat (18/6/2021).

Akibat lonjakan kasus Covid-19 tersebut, lanjut Iqbal, pihaknya terus mengimbau kepada masyarakat agar tidak bepergian ke Kota Bandung demi keselamatan bersama.

"Karena baru sekarang-sekarang ini terjadi peningkatan, sebelumnya mah tidak. Mudah-mudahan bisa segera dikendalikan," harapnya.

Untuk kondisi Fasilitas Kesehatan (Faskes) rujukan pasien Covid-19 di Kota Serang sendiri, saat ini sudah terisi sekitar 65 persen. Dan angka itu masih sangat dinamis, karena untuk hari ini saja belum dilakukan pendataan.

"Mudah-mudahan saja ketika didata sore nanti tidak ada penambahan pasien baru," ucapnya.

Diakui Iqbal, saat ini pihaknya sudah menyiapkan 7 RS rujukan untuk pasien Covid-19 dari total 12 RS yang ada di Kota Serang.

Ketujuh RS itu diantaranya Sari asih, dkt, Budi asih, RSUD Banten RSUD Kota Serang dan RS Bhayangkara.

"Di RSUD Kota Serang masih ada 5 bad lagi yang kosong, mudah-mudahan sore ini tidak terjadi penambahan," ungkapnya.

Iqbal menambahkan, tidak semua pasien Covid-19 dilakukan perawatan di RS rujukan, melainkan hanya mereka yang butuh penanganan khusus, selebihnya melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

"Kalau gejalanya ringan, isolasi mandiri kita lakukan dengan edukasi penanganan yang mudah mereka pahami," tuturnya. (kontributor banten/luthfillah)

Tags:
kasus covid 19 di kota serangketerpakaian borBed Occupancy Rate (BOR)ruang keterisian tempat tidurrs rujukan covid-19

Administrator

Reporter

Administrator

Editor