BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi penuh. Hal tersebut akibat lonjakan kasus Covid-19 terjadi di wilayah Kota Bekasi.
Hal itu disampaikan Direktur Utama RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Kusnanto, hingga Jumat (18/6/2021), ada 275 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit setempat.
"100 persen full, kapasitas untuk pasien Covid-19 di kita ada 275 tempat tidur," kata Kusnanto kepada wartawan, Jumat (18/6/2021).
Dia menyampaikan sudah meningkatkan jumlah kapasitas tempat tidur yang tersedia di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi.
"Itu sudah kita tingkatkan, dari yang sebelumnya 265 tempat tidur ternyata masih penuh juga," jelasnya.
Lanjutnya, kata dia, dari total pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, 40 persen merupakan warga non-KTP Kota Bekasi.
"40 persen warga non-KTP Kota Bekasi, 60 persennya warga ber-KTP Kota Bekasi, saat untuk penambahan kapasitas tidak kita lakukan," ujarnya.
Sejauh ini, pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi ihwal keterisian tempat tidur untuk penanganan pasien Covid-19.
"Kita kerja sama dengan Dinkes untuk mengurai (keterisian tempat tidur yang penuh), karena ada RSUD tipe D dan RS swasta," terangnya.
Menurut data dari situs corona.bekasikota.go.id angka akumulatif Covid-19 di Kota Bekasi hingga Jumat (18/6/2021) sebanyak 47.305 kasus yang terkonfirmasi.
Dari jumlah akumulatif itu, sebanyak 44.904 kasus dinyatakan sembuh, sementara 1801 masih dalam perawatan dan 600 kasus Covid-19 dinyatakan meninggal dunia. (cr02)