JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Peristiwa penyerangan monyet kepada seorang bocah berusia 4 tahun membuat banyak pihak bergegas mencari solusi.
Ketua RW 15 Palmerah, Dedi mengatakan bahwa sudah ada upaya dari pihaknya untuk menangkap monyet milik warga yang lepas dan menyerang bocah berusia 4 tahun tersebut.
"Bukannya gak diusahain sama kita-kita orang. Ini staf kita sampai pak lurah pun ikut turun tangan Binmas saya, sama Satpol PP," ujarnya saat ditemui, Jumat (23/4/2021).
Namun hingga kini, upaya-upaya tersebut belum membuahkan hasil lantaran monyet ganas itu masih berkeliaran bebas di sekitar rumah warga.
Sebelumnya Dedi juga sudah sempat mengimbau warga bahwa ada seekor monyet milik warga disekitar perkampungannya itu. Bahkan pihaknya sudah enam kali melapor kepada pihak terkait untuk dilakukan penangkapan.
"Sama kehutanan, pemadam kebakaran, terus sama warga juga, terus sama staf-staf saya juga udah laporin," jelasnya.
Monyet itu sendiri, kata Dedi, sudah seminggu lebih kabur dari kandang.
"Kalo informasinya monyet itu punya Haji Ujang di RW 010 RT 003," paparnya.
Dedi menjelaskan pemilik monyet sedang sakit, dan saat itu diberi makan oleh pembantunya.
Namun setelah dikasih makan, pembantu itu lupa mengunci kandang, sehingga si monyet kabur.
"Sebenernya yang lepas dua, cuma yang satu ketangkep," tukas Dedi.
Monyet tersebut hingga saat ini diduga masih berkeliaran di perkampungan tersebut.
Dedi menambahkan bahwa pihaknya sempat mengusulkan agar menembak monyet ganas yang sudah menyerang bocah itu.
Namun, untuk menembak monyet galak itu, butuh kehati-hatian, sebab jika tidak hati-hati maka akan berakibat fatal. Dikhawatirkan peluru tersebut malah menyasar dan tidak mengenai monyet.
"Saya koordinasi ni sama Binmas saya apa kita tembak aja, cuma beliau menyatakan kalo kita tembak posisinya gak tepat takut hal-hal yang tidak diinginkan terjadi," tandasnya. (cr01)