TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Jalan di Kampung Kandang Genteng, RT 06/03, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, tiba tiba amblas, Sabtu (13/3/2021).
Beruntung, insiden yang terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, ini tidak memakan korban jiwa.
Seliyana (20), warga setempat mengatakan, tiba-tiba jalan amblas, tanpa ada hujan. Bahkan menurutnya debit air Sungai Cisadane yang berdampingan dengan jalan yang amblas, sedang normal atau tidak tinggi.
"Jalan amblas, mungkin karena pondasi jalan yang tidak kuat menahan jalan. Ditambah lagi, tanah di bawah jalan sudah terkikis," katanya di lokasi, Senin (15/3/2021).
Baca juga: Sebagian Ruas Jalan Leuwidamar - Cimarga Tertutup Longsoran Batu Cadas
Seliyana menjelaskan, sebelum amblas, jalan sudah terlihat miring dan retak. Kemungkinan jalan miring akibat sering dilintasi mobil truk bermuatan berat.
"Di sini sering dilintasi mobil truk pengangkut sapi dan pakan sapi. Jadi lama kelamaan jalan retak dan sekarang amblas," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang Slamet Budi Mulyanto mengatakan, sudah berkoordinasi dengan Kepala Balai Besar Sungai Ciliwung Cisadane guna memperbaiki jalan amblas itu.
"Beliau (Kepala Balai Besar), sudah menugaskan timnya. Kemudian, camat dan kepala desa sudah progres membuat jalan alternatif agar kendaraan bisa melintas," sebutnya dikonfirmasi.
Baca juga: Turap Saluran Penghubung Kali Induk Longsor Ketiga Kali, Akses Warga di Jalan Batusari Terputus
Dengan begitu katanya, selama jalan amblas diperbaiki, maka kendaraan perlu melintas di jalan alternatif lainnnya.
"Desa setempat sudah menyiapkan tim guna mengarahkan pengendara melintasi jalan lainnya," paparnya.
Slamet menuturkan, perbaikan jalan amblas tersebut diharapkan bisa selesai selama tiga hari kedepan atau maksimal 7 hari.
"Kita upayakan secepatnya bisa selesai pekerjaan perbaikan. Jalan yang amblas ini memang usianya cukup tua dan lama tidak diperbaiki," terangnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Burung Idris Efendi berharap pihak terkait dapat segera memperbaiki jalan yang amblas.
"Kami akan berupaya membuka jalan alternatif, selama sedang proses perbaikan jalan yang amblas. Sementara ini, kendaraan tidak diizinkan melintas di jalan yang amblas," tandasnya.(kontributor tangerang/ridsha
Vimanda nasution/tri)