BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kepala Bidang Dinas Bina Marga Sumber Daya Air (DBMSDA), Kota Bekasi, Idi Susanto mengungkapkan akan usulkan anggaran untuk perbaikan jalan amblas yang terjadi pada akses jalan Pangkalan 1 Bantargebang awal pekan November 2021.
Menurutnya untuk memperbaiki jalan penghubung antara jalan alternatif Bekasi dan Bogor tersebut, pihaknya telah menyerahkan nota dinas kepada Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.
Selain itu menurutnya, karena anggaran 2021 untuk perbaikan jalan amblas tersebut tak terserap, pihaknya akan berusaha memaksimalkan pada anggaran tahun 2022 mendatang.
Adapun dana tersebut, ungkapnya, tengah diusulkan memakai sisa Pembiayaan Anggaran atau dana (Silpa) Bandek atau BTT.
"Kita telah serahkan nota dinas beberapa waktu lalu tuh, karena akhir tahun sudah tidak ada anggaran kan, ya kita akan andalkan di tahun 2022. Memakai Silpa Bandek atau BTT," ungkap Idi Susanto saat dihubungi poskota.co.id Sabtu (27/11/2021)
Sebelumnya Idi Susanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan upaya meminimalisir dengan membuat himbauan dan memasang seng besi di sekitar lokasi.
Diketahui pada Minggu (07/11/2021) lalu, hujan deras mengakibatkan akses jalan pangkalan 1 yang berada di Bantargebang amblas diketahui sedalam 5 hingga 7 meter.
Akan tetapi pihaknya, tetap berusaha melakukan percepatan perbaikan di tahun 2022, karena diketahui olehnya juga jalan penghubung tersebut harus segera ditangani.
"Karena di tahun 2021 sudah gak bisa tuh, sedangkan di 2022 sudah berproses perencanaan lainnya udah gak bisa nambah semua, Karena tahun depan Insyaallah ada penanganan," pungkasnya (Advertorial)
