BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Dinas Bina Marga Sumber Daya Air (BMSDA), Kota Bekasi, merespon terkait jalan amblas pada akses jalan Pangkalan 1 Bantargebang awal pekan November 2021 lalu.
Kepala Bidang (Kabid) BMSDA Kota Bekasi, Idi Susanto mengungkapkan jika pada ambles dan longsor di jalan Pangkalan 1 Bantargebang tersebut, akan segera diperbaiki.
Ia menganalisa jika perbaikan jalan yang ambles dan longsor sedalam 5 hingga 7 Meter tersebut akan memakan waktu kurang lebih tiga bulan.
"Kalau untuk melakukan perbaikan pada jalan yang longsor di Pangkalan 1 Bantargebang itu, pengerjaan nya bisa dua atau tiga bulan," ungkap Idi Susanto saat dihubungi poskota.co.id, Sabtu (27/11/2021) pagi
Selanjutnya ada beberapa material yang dapat memperkokoh jalan pangkalan 1 Bantargebang.
"Karena longsor yang cukup curam, kita lihat dulu nih kemungkinannya, akan memakai side pel di bawahnya, atau build pel untuk menahan turap biar kuat.Jadi bisa nahan dulu, beton kuat permanen biar atasnya bisa kuat, tanah dan turapnya kuat bisa tenang kita," ungkapnya
Sebelumnya diketahui jika pihaknya tengah mengusulkan anggaran dana dari Silpa (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran) Bandek atau BTT pada tahun depan, karena pada tahun 2021 anggaran tidak ada, sementara anggaran pada 2022 sudah berproses pada perbaikan yang lain.
"Kita telah serahkan nota dinas beberapa waktu lalu tuh, karena akhir tahun sudah tidak ada anggaran kan, ya kita akan andalkan di tahun 2022, memakai Silpa Bandek atau BTT," ungkap Idi Susanto
Sebelumnya Idi Susanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan upaya meminimalisir dengan membuat imbauan dan memasang seng besi di sekitar lokasi.
Diketahui Lokasi jalan longsor tersebut berada di Pangkalan 1 Bantargebang, dan juga penghubung antara jalan Siliwangi, (pangkalan 1) ke villa Nusa indah (Jati Asih). (Advertorial)