BEKASI - Identitas korban mutilasi di Kalimalang, Bekasi Selatan, Kota Bekasi menjadi target polisi untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut. Sebanyak tujuh orang saksi diperiksa untuk mencari tahu siapa pemilik tubuh yang ditemukan terpotong tanpa tangan dan kaki itu.
“Dari tujuh saksi di antarnya pemilik bengkel pada lokasi pertama, lalu petugas kebersihan pada lokasi kedua, dan untuk yang lainnya kami juga akan memeriksa warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya,” ujar Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari, Selasa (08/12/2020).
Terkait dengan identitas korban, polisi saat ini masih melakukan pendalaman. Polisi telah menerima laporan adanya warga yang melaporkan kehilangan anggotanya. Namun, polisi masih melakukan identifikasi untuk mengetahui kecocokan antara penemuan jasad dengan laporan warga tersebut
“Memang betul ada laporan warga yang kehilangan anggota keluarganya, namun kita masih mendalami apakah betul ia anggota keluarganya,” tambah Erna.
Baca juga: Temuan Mayat Korban Mutilasi, Gegerkan Warga Bekasi
Sebelumnya, warga digegerkan penemuan jasad laki-laki dengan kondisi mengenaskan. Tubuhnya termutilasi hingga menyisakan badan dan satu tangan kanan saja.
Lokasi pertama tepatnya berada di sebuah saluran irigasi dekat bengkel tambal ban, potongan tubuh berupa badan dari leher hingga paha ditemukan di lokasi tersebut.
Tidak jauh dari lokasi awal di Jalan KH. Noer Ali, Kalimalang, tangan kiri korban ditemukan oleh petugas sampah di Jalan Gunung Gede Raya, Perumnas 2 Kayuringin Jaya Bekasi, Senin (06/12/2020). (yahya/tha)
.jpg)
.jpeg)
.png)
.png)
.jpg)
