JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Empat dari enam anggota keluarga yang tengah bersiap dagang nasi di sebuah warung makan di Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Selasa (29/12/2020) pagi, terbakar akibat gas melon 3 kilogram meledak.
Suara ledakan itu mengejutkan warga di sekitar lokasi, terlebih disusul oleh kobaran api.
Sumber ledakan itu berasal dari sebuah Rumah Makan Padang yang lokasi di Jalan Kramat Jaya, Blok B, RT 01/08, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja.
Zulkifli (51), seorang pedagang burung yang posisinya hanya berjarak beberapa meter dari lokasi mengatakan, di Rumah Makan Padang itu ada enam orang yang sedang menyiapkan dagangannya sekitar pukul 08.15 WIB.
Baca juga: Tabung Gas Meledak, Rumah Makan Padang dan Warteg di Tugu Utara Ludes Terbakar
Dia mengatakan, sempat mendengar ledakan tabung gas dari dalam rumah makan Padang sebelum akhirnya si jago merah melumat rumah makan itu.
"Itu karena tabung gas. Saya dengar pagi-pagi meledak kencang, langsung apinya gede," katanya saat ditemui di lokasi.
"Jadi satu keluarga tinggal di sana. Lagi pada masak pagi tadi, baru mau buka terus kebakar," kata Zulkifli.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Wahyudi menuturkan, pada pagi tadi dari dalam rumah makan Padang, tabung gas 3 kilogram meledak sehingga menimbulkan api.
Baca juga: Tujuh Lapak Kios di Grogol Limo Ludes Terbakar Diduga akibat Tabung Gas Meledak
"Penyebabnya tabung gas 3 kilogram dari dalam rumah makan itu meledak," kata Wahyudi, saat dikonfirmasi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Dinas Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan menyampaikan, kebakaran yang menyebabkan enam orang tekena luka bakar terjadi sekira pukul 08.15 WIB.
Setelah mendapat laporan dari warga, Gulkarmat Jakarta Utara, langsung meluncur ke lokasi dengan mengerahkan 30 personel dan 6 unit kendaraan pemadam kebakaran.
"Api diduga berasal dari kompor gas, Nama pemilik rumah makan Ibu Dasimah usia 60 tahun. Taksiran kerugian Rp300 juta," kata Satriadi saat dihubungi, Selasa (29/12/2020).
Si jago merah berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.55 WIB. Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 7 jiwa harus mengungsi sementara.
"Sekitar 15 menit api berhasil dipadamkan, sedangkan hingga proses pendinginan selesai pukul 08.58 WIB," jelasnya.
Sedangkan untuk empat korban yang mengalami luka bakar, saat ini sudah dilarikan ke Rumah Sakit Pelabuhan, untuk mendapatkan perawatan. (yono)