JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sambut Hari Migran Internasional yang diperingati setiap tanggal 18 Desember, Kementerian Ketenagakerjaan memberikan penghargaan kepada pihak yang berjasa meningkatkan kualitas pelayanan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya.
Pemberian penghargaan dilakukan di Jakarta, Jumat (18/12/2020). Penghargaan tersebut bertajuk Indonesia Migrant Worker Award (IMWA) tahun 2020.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengucapkan selamat kepada para penerima penghargaan yang telah bekerja sama, bekerja keras, dan berjuang untuk PMI.
"Semoga dengan apresiasi ini Bapak dan Ibu semua semakin bersemangat untuk selalu menebar kebaikan dan melakukan yang terbaik untuk pekerja migran kita," kata Menaker Ida.
Baca juga: Menaker: Penyaluran Bantuan Subsidi Gaji/Upah Capai Rp 27,96 Triliun
Ia berharap, penghargaan dari pihaknya menjadi motivasi untuk yang lainnya, sehingga saling berlomba untuk melakukan yang terbaik sesuai dengan peran dan tanggung jawab masing-masing.
Direktur Jenderal Binapenta dan PKK Kemnaker, Suhartono, mengatakan, peringatan Hari Migran Internasional tahun ini mengusung tema 'Tetap Bekerja Keras Meski Pandemi Covid-19, Berangkat Aman Pulang Mapan'.
"Pemilihan tema ini dilatarbelakangi dengan kondisi saat ini, serta harapan ke depan agar PMI dapat berangkat bekerja secara prosedural dan pulang ke tanah air dengan selamat dan sejahtera," kata Suhartono.
Suhartono mengatakan, pelaksanaan Peringatan Hari Migran Internasional dan Pemberian Penghargaan IMWA Tahun 2020, merupakan kegiatan rutin tahunan yang telah dilakukan selama 2 tahun terakhir ini.
Baca juga: BP2MI Berangkatkan 116 Pekerja Migran Indonesia ke Jepang
Akan tetapi pada tahun ini, penyelenggaraan kegiatan dilaksanakan agak berbeda dari tahun sebelumnya. Tahun ini kegiatan dilakukan secara hybrid, yaitu dengan kehadiran fisik secara terbatas.
Kegiatan diikuti secara virtual oleh perwakilan dari sepuluh negara tujuan penempatan, dan juga Otoritas Taiwan, sesuai dengan kedudukan atase ketenagakerjaan/staf teknis ketenagakerjaan, serta perwakilan di sepuluh dinas provinsi/kabupaten/kota asal PMI terbanyak untuk penempatan di tahun 2020. (rizal/tha)