TANGERANG - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi langkah PT Angkasa Pura II (AP II) dalam menghadapi arus mudik dan arus balik dalam libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.
Menurutnya kesiapan AP II dalam liburan pertama di saat pandemi Covid-19 cukup bagus lantaran tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Saya mengapresiasi langkah yang diambil PT Angkasa Pura II dalam melayani penumpang pesawat terbang yang berangkat dan datang melalui Bandara Soetta. Saya tadi sempat lihat langsung kesiapan petugas di Bandara dalam memberlakukan protokoler kesehatan kepada para penumpang pesawat dan sangat baik ya," ujar Budi saat ditemui di Bandara Soetta, Minggu (1/11/2020).
Baca juga: AP II Tingkatkan Kewaspadaan Jelang Libur Panjang, Protokol Kesehatan Tak Luput Jadi Sorotan
Budi memastikan layanan yang dilakukan selama dalam perjalanan menggunakan pesawat terbang sudah sesuai dengan standar protokoler kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
"Saya sendiri berharap semua yang terlibat baik itu pihak Operator, petugas, dan penumpang juga ikut serta dalam penerapan protokoler kesehatan seperti yang ditetapkan oleh Pemerintah," katanya.
Menhub Budi Karya Sumadi Tinjau Bandara Soetta. (Toga)
Budi mengatakan saat ini aktivitas di bandara sudah mulai meningkat. Hal tersebut terlihat dari banyaknya penerbangan selama beberapa minggu terakhir.
"Sekarang bandara sudah mulai ramai tidak seperti awal-awal covid-19 kemarin, ini menandakan bahwa masyarakat sudah mulai percaya protokoler kesehatan di Bandara dan pesawat juga sudah menjalankan protokoler kesehatan dengan baik," lanjutnya.
Baca juga: Ada 40 Ribu Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Saat Awal Libur Panjang
Terkait pelayanan terhadap wisatawan asing, lanjut Budi, dirinya juga mengapresiasi kinerja sejumlah stakeholeder yang terlibat.
"Saya tadi di dalam sempat berbicara dengan sejumlah wisatawan asal luar negeri yang baru masuk ke Indonesia, mereka menyatakan puas dengan pelayanan petugas di bandara. Ini patut diapresiasi kedepannya agar bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia dimasa adaptasi kehidupan baru nanti," tegasnya. (toga/tha)