Dua dari pelaku begal pesepeda yang mengincar Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Kriminal

Kolonel Marinir Terluka dan Tangan Patah usai Dibegal di Jalan

Sabtu 07 Nov 2020, 07:03 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID-- Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko yang menjadi korban begal di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, alami tangan patah dan luka-luka di sekujur tubuhnya karena berusaha mempertahankan handphonenya.

Kejadian itu terungkap usai Polda Metro Jaya meringkus empat pelaku begal pesepeda yang dikendarai Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko. 

Keempat pelaku diringkus bersama para pembegal pesepeda lainnya di tempat berbeda di Jakarta.

Empat pembegal perwira marinir itu ditangkap berdasarkan penelusuran dari rekaman CCTTV, di mana mereka beraksi dengan mengendari dua sepeda motor. 

Baca juga: Terekam CCTV, Kolonel Marinir Dibegal 4 Pelaku dengan Dua Motor

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus membenarkan adanya penangkapan begal sepeda yang sudah membuat masyarakat resah.

Namun ia enggan menjelaskan lebih jauh nama dan motif pelaku pembegal Kolonel Marinir. 

"Sabtu (7/11/2020) kita rilis pengungkapan kasus begal sepeda ini. Nanti yang umumkan Kapolda Metro Jaya langsung," kata Yusri, Jumat (6/11/2020)

Dalam CCTV itu teridentifikasi begal berjumlah empat orang berboncengan dua sepeda motor. 

Mereka diduga sudah mengawasi korban dari jauh saat naik sepeda di kawasan Monas.

Yusri menjelaskan, dalam aksinya, empat pelaku memiliki peran masing-masing, yaitu satu sepeda motor berhenti didepan korban lalu mengawasi lokasi. Satu motor lainnya dari arah belakang memepet korban lalu merampas tas berisi handphone.

Baca juga: Modal Tongsis, Pencuri Spesialis Ponsel Incar Sopir Truk di Tol

Dalam posisi melaju di CCTV sempat terlihat korban mempertahankan tas-nya hingga terjatuh dipinggir jalan. 

Sepeda motor pelaku yang mengawasi dari depan juga langsung kabur membiarkan korban terkapar di jalan.

"Kita identifikasi satu tugasnya memepet, menunggu ke depan. Satu lagi berusaha merampas handphone korban yang ada di stang sepeda. Saat mempertahankan handphone korban terjatuh luka-luka dan tangannya patah," ucap Yusri, Jumat (6/11/2020).

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menerima 12 laporan dari masyarakat akibat korban begal sepeda. 

Dari laporan itu, enam lokasi pembegalan pesepeda berhasil diungkap pihak kepolisian dan meringkus 10 tersangka, di mana tiga di antaranya kakinya dilumpuhkan timah panas lantaran melawan. (ilham/trb)

Tags:
begal-sepedaKolonel Marinir Dibegalbegal-sepeda-di-jakartajalan medan merdeka

Reporter

Administrator

Editor