Evakuasi korban akibat tanah longsor di Muara Enim. (ist)

Nusantara

11 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor di Muara Enim

Kamis 22 Okt 2020, 10:25 WIB

JAKARTA - Sebanyak 11 orang tewas akibat tanah longsor di Desa Tanjung Lalang, Muara Enim, Sumatra Selatan, Rabu (21/10/2020).

Ke 11 orang yang menjadi korban tanah longsor di Kabupaten Muara Enim, yaitu:

1. Darwis (46), warga Tanjung Lalang
2. Hardiyawan, warga Tanjung Lalang
3. Rukasih, warga Tanjung Lalang
4. Sandra (25) warga Mulyadadi, Cipari
5. Joko (26), warga Penyandingan
6. Purwadi (60), warga Penyandingan
7. Sulfiawan (30), warga Tanjung Lalang
8. Sumarlin (35) warga OKU Selatan
9. Hupron, warga Lampung
10. Komardani (48), warga Sukaraja
11. Labisun (40), warga Lampung Utara

Baca juga: Turap Kali Sunter Kembali Longsor, Setahun Terjadi Empat Kali

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Dr Raditya Jati mengatakan, Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tim SAR PTBA telah mengevakuasi korban terdampak longsor.

"Sebagian dari mereka sudah diserahkan kepada pihak keluarga korban," katanya, dalam keterangan tertulis, Kamis (22/10/2020).

Hujan dengan intensitas tinggi disertai kondisi tanah labil memicu tanah longsor. Bencana tersebut terjadi di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumsel, Rabu (21/10/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem

BPBD Sumsel melaporkan lokasi tanah longsor tersebut merupakan penambangan batu bara tradisional di kedalaman sekitar 20 meter, berbentuk terowongan.

Sementara itu, pantauan di lapangan, Rabu (21/10/2020) malam hingga Kamis (22/10/2020) dini hari, cuaca hujan deras masih berlangsung.

Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG tiga hari ke depan, wilayah kecamatan, tempat kejadian tanah longsor masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Sedangkan kondisi  pada Kamis (22/10/2020), cuaca diprakirakan cerah hingga malam nanti.

Baca juga: BNPB Minta Pemda Tidak Membuka Lahan Dengan Cara Membakar

BMKG juga mengimbau warga tetap waspada dan siap siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang. Sebagian wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan pada Oktober ini.

Selain itu, kewaspadaan perlu ditingkatkan mengingat pengaruh fenomena La Nina yang dapat memicu curah hujan dengan intensitas hujan lebat. (johara/ys)

Tags:
Tanah Longsormuara enimSumatra Selatan11 Orang Tewas Akibat Tanah LongsorposkotaPoskota-co-id

Reporter

Administrator

Editor