ADVERTISEMENT

Turap Kali Sunter Kembali Longsor, Setahun Terjadi Empat Kali

Selasa, 20 Oktober 2020 19:17 WIB

Share
Turap Kali Sunter Kembali Longsor, Setahun Terjadi Empat Kali

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Aliran Kali Sunter yang meluap kembali membuat turapnya longsor, Kelurahan Jati, Pulogadung, Selasa (20/10). Sebelumnya longsor terjadi di kelurahan Pulogadung, sepanjang 25 meter.

Longsor yang terjadi Selasa ini terjadi di aliran Kali Sunter di wilayah Kelurahan Jati, kondisinya amblas sepanjang 15 meter.

Lurah Jati, Santi Nur Rifiandini mengatakan, longsornya turap terjadi pada Selasa (20/10) sekitar pukul 14.15 WIB. Turap sepanjang 15 meter mengalami longsor dengan kedalaman 5 meter. "Akibat longsornya turap, menyebabkan amblas dan materialnya menutupi sebagian aliran Kali Sunter," katanya, Selasa (20/10).

Baca juga: Turap Kali Sunter Longsor Sepanjang 25 Meter di Pulogadung

Menurut Santi, longsornya turap kali Sunter yang berada di wilayahnya bukan yang pertama kali terjadi. Pasalnya, terhitung sejak awal tahun 2020, turap sudah mengalami empat kali longsor.

"Di awal tahun ini sudah tiga titik yang longsor, semuanya berada di sisi Kali Sunter Kelurahan Jati meliputi RW 7, RW 9, RW 3 dan RW 4. Sekarang longsor terjadi di perbatasan RW 3 dan RW 4," ujarnya.

Santi menambahkan, longsornya turap terjadi karena memang beberapa waktu belakangan ini hujan turun dengan deras. Selain air kali Sunter yang meluap, air yang tumpah ke aliran kali juga menambah kerusakan turap yang sudah berusia itu.

Baca juga: Antisipasi Luapan Kali Sunter, Pengerukan Waduk Pondok Ranggon Terus Dikebut

"Ini turap kan kondisi turap memang sudah lama, karena proyek Kementerian. Kalau untuk detailnya saya kurang tahu," ungkapnya.

Atas longsornya turap, sambung Santi, ia pun mengaku sudah melaporkan ke kecamatan. Dan untuk penanganan sementara, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Jati melakukan pemasangan bambu sebagai penyangga dan garis pembatas. "Kami juga akan bersurat untuk perbaikan agar longsor tak semakin meluas," pungkasnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT