BEKASI (Pos Kota) -Ketua Bawaslu Jawa Barat Herminus Koto meminta seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bekasi untuk melaporkan apabila menemukan pelanggaran dalam tahapan Pilkada Jawa Barat 2018. Herminus ditemui dalam kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif bagi santri pondok pesantren yang digelar Panwaslu Kabupaten Bekasi di  Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Dia menjelaskan kegiatan sosialisasi bagi masyarakat akan terus dilakukan agar dapat mengawal hak pilihnya, mengawasi tahapan pemilu, mulai dari proses pencalonan, kampanye dan netralitas aparatur sipil negara. "Selain itu politik uang juga menjadi salah satu fokus Bawaslu, sehingga apabila masyarakat diberi uang, atau benda yang diberikan dari calon ataupun tim sukses bisa menolak ataupun melaporkan kepada petugas panwas," katanya. Herminus juga menekankan netralitas PNS dalam Pilkada baik di Jawa Barat maupun di 16 Kota/ Kabupaten yang melaksanakan Pilkada Serentak 27 Juni 2018. Pihaknya telah bekerjasama dengan komisi ASN, dimana apabila diketemukan PNS yang terlibat politik praktis maka bukan lagi peringatan ringan melainkan peringatan keras bahkan ada sanksi pemecatan. (lina/sir)