Ratusan Pendekar Banten Ziarah ke Makan Orangtua Ratu Atut

SERANG (Pos Kota) - Ratusan orang dari keluarga besar pendekar Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH), Selasa (8/10), ziarah bersama ke makam Sultan Maulana Yusuf di Ds. Kasunyatan, Kec. Kasemen, Kota Serang. Hadir juga dalam ziarah bersama ini Danpas Pendekar se-Indonesia AM Abdurahman, Pengurus DPP Pendekar Banten dan ratusan pendekar lainnya. Selain ke makam keluarga Sultan Banten, pasukan pendekar berseragam hitam ini juga berziarah ke makam Tb Chasan Sochib yang merupakan orangtua dari Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Meski warga Banten tengah dilanda heboh kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi namun pendekar mengaku, ziarah ini tidak ada kaitannya dengan kasus hukum yang saat ini menimpa keluarga Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Menurut tokoh-tokoh pendekar yang hadir, ziarah ke makam keluarga Sultan Banten dan Tb Chasan Sochib ini rutin dilakukan setiap memperingati HUT Banten. "Tidak ada kaitannya dengan kasus yang sedang dihadapi Wawan atau Ratu Atut Chosiyah. Kita bersilaturahmi kepada orang tua kita yang sudah tiada. Saya minta masalah ini jangan dikaitkan dengan masalah hukum yang sedang berjalan," Pendekar Provinsi Banten kepada wartawan. Lulu juga mengimbau kepada masyarakat Banten untuk tetap kondusif. "Kami memohon kepada masyarakat Banten agar tetap menjaga kondusifitas. Jangan terprovokasi oleh isu yang memecah kesatuan," tegasnya. (haryono)