POSKOTA.CO.ID - Apabila pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP milik Anda yang tercatat di database penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), saldo dana bansos Rp600.000 tahap 2 2025 siap cair lagi.
Saldo dana bansos sebesar Rp600.000 dari subsidi BPNT pada tahap kedua ini mencakup periode yang dijadwalkan berlangsung antara April hingga Juni 2025.
Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam program ini akan menerima dana bansos Rp200.000 per bulan sebagai bantuan pangan, yang kemudian disalurkan setiap tiga bulan sekali.
Dengan sistem pencairan ini, setiap KPM akan mendapatkan total Rp600.000 per tahap pencairan. Dan dalam satu tahun, total bansos yang dapat diterima oleh masing-masing KPM mencapai Rp2.400.000.
Untuk itu, pastikan Anda mengecek secara berkala status penerima bansos dari subsidi BPNT melalui situs resmi Kementrian Sosial (Kemensos) agar mengetahui informasi lebih lanjut.
Update Pencairan Bansos BPNT Tahap 2
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari kanal YouTube Info Bansos, penyusunan data penerima subsidi BPNT tengah dalam tahap akhir penyusunan.
Proses ini masih berlangsung untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang berhak dan memenuhi kriteria sesuai dengan regulasi terbaru.
Di mana, pada tahap-tahap sebelumnya pemerintah menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai basis utama dalam pendistribusian bansos.
Mulai tahap 2 tahun 2025, subsidi BPNT akan diberlakukan sistem baru yang lebih terintegrasi, yaitu Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Penerapan sistem DTSEN ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 dalam menilai kondisi sosial ekonomi seluruh penduduk di Indonesia
Dengan menggunakan DTSEN, pemerintah dapat lebih efektif memastikan bahwa hanya masyarakat yang benar-benar berhak yang akan menerima bansos BPNT.
Menurut informasi yang beredar, finalisasi data subsidi BPNT Tahap 2 Tahun 2025 diharapkan rampung sebelum Idul Fitri 2025.
Namun, pencairan bansos tidak selalu serentak di semua daerah. Beberapa daerah memiliki kebijakan penyaluran bansos yang menyesuaikan dengan kondisi setempat.
Oleh karena itu, ada kemungkinan bahwa di beberapa wilayah, pencairan akan dilakukan lebih awal, sementara di wilayah lain mungkin mengalami sedikit keterlambatan.
Baca Juga: Dana Bansos BPNT Rp600.000 Cair Bertahap, Siapkan Rekening KKS Anda
Cara Cek Penerima Bansos BPNT 2025
Jika Anda ingin mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima BPNT tahun 2025, simak langkah-langkah berikut untuk memastikan status penerimaan bansos.
1. Kunjungi Situs Resmi Cek Bansos Kemensos
Langkah pertama, akses situs cekbansos.kemensos.go.id menggunakan perangkat seperti ponsel, laptop, atau komputer.
Penting mengecek koneksi internet dalam kondisi stabil agar proses pengecekan dapat berjalan dengan lancar dan data dapat diakses tanpa kendala.
2. Pilih Wilayah Sesuai KTP
Setelah masuk ke halaman utama situs Cek Bansos, Anda perlu mengisi informasi wilayah tempat tinggal sesuai dengan data yang tercantum di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Lengkapi data berikut seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan. Pastikan Anda mengisi data dengan benar.
3. Masukkan Nama Lengkap Sesuai KTP
Setelah memilih wilayah, ketikkan nama lengkap sesuai yang tertera di KTP. Hindari kesalahan penulisan (typo) atau penggunaan nama panggilan.
4. Masukkan Kode Captcha untuk Verifikasi
Untuk memastikan keamanan dan menghindari penyalahgunaan sistem, Anda akan diminta memasukkan kode captcha yang muncul di layar.
Kode ini harus diketik dengan benar sesuai tampilan yang diberikan. Jika kode sulit dibaca, Anda bisa mengklik ikon "refresh" untuk mendapatkan kode captcha yang baru.
5. Klik "Cari Data" dan Tunggu Hasilnya
Setelah semua data diisi dengan benar, tekan tombol "Cari Data" untuk memproses pencarian informasi penerimaan bansos Anda.
Sistem akan memeriksa database penerima BPNT 2025 dan menampilkan hasil pencarian berdasarkan data yang telah Anda masukkan.
Jadwal pencairan di setiap daerah bisa berbeda, tergantung pada kesiapan data, kebijakan daerah, serta koordinasi dengan pihak Bank Himbara.
Jadi, penting bagi penerima manfaat untuk rutin mengecek status penerimaan bansos melalui situs resmi Kemensos, agar mendapatkan hak saldo Rp600.000 dari subsidi BPNT tahap 2 2025.
DISCLAIMER: Penggunaan kata "Anda" dalam judul artikel ini secara spesifik ditujukan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai penerima bansos di sistem Kemensos.
Disamping itu, perlu ditekankan bahwa istilah "saldo dana bansos" yang disebutkan dalam artikel ini tidak merujuk pada pencairan melalui aplikasi dompet digital seperti DANA atau platform digital lainnya.