POSKOTA.CO.ID - Anak Deddy Corbuzier, Azka Corbuzier dan Nada Tarina Putri kini tengah menjadi sorotan dan bahan perbincangan publik di media sosial.
Azka dan Nada diperbincangkan seusai mengunggah konten video mempromosikan SPBU Pertamina di media sosial.
Konten tersebut diunggahnya melalui akun Instagram pribadi mereka @nada_tarina_putri dan @azkacorbuzier tampak keduanya mengenakan seragam petugas Pertamina dengan warna ciri khasnya yakni merah.
Dalam video tersebut, mereka seolah berjaga di SPBU dan menjelaskan sejumlah fasilitas hingga penggunaan aplikasi My Pertamina.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Menhan, Janji Tak Akan Terima Gaji, Ini Alasannya
"Jelas udah tahu semuanya, macam-macam bahan bakar berkualitas, cara service customer, semua fasilitas di SPBU Pertamina dan promo menariknya," tulis Nada dalam keterangan unggahan yang dikutip Poskota Kamis, 6 Maret 2025.
Ia menjelaskan bahwa dalam aplikasi My Pertamina terdapat banyak promo menarik yang dapat digunakan khusus pengguna aplikasi.
"Selama 2025 banyak banget promo di aplikasi My Pertamina," kata Nada.
Mereka juga menjelaskan terkait SPBU dengan karpet merah ya terdapat jalur fast track dapat digunakan untuk kendaraan yang mengisi Pertamax series dan Dex series tanpa antre panjang.
Baca Juga: Jadi Polemik di Masyarakat, Wamenhan Pertimbangan Pengangkatan Stafsus Deddy Corbuzier
"SPBU Pertamina ada karpet merah itu namanya jalur fast track," katanya.
Video yang diunggahnya pada 21 Februari 2025 lalu itu justru kini viral seusai mencuatnya kasus korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina 2018-2023.
Kasus korupsi itu semakin disorot masyarakat seusai isu modus yang dilakukan dengan mengoplos Pertalite (RON 90) menjadi Pertamax (RON 92).
Sehingga, promosi Pertamina yang dilakukan oleh kedua anak dari Deddy Corbuzier itu sontak mendapatkan kritik dan dituding sebagai buzzer pemerintah.
Baca Juga: Jabat Duta Komcad dan Resmi Jadi Stafsus Menhan, Deddy Corbuzier Siap Lanjutkan Tugas
Pasalnya, Deddy juga sempat dituding sebagai buzzer pemerintah seusai mengkritik siswa sekolah yang protes soal menu makanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Anak sama bapak jadi buzzer," tulis komentar akun @yt***.
"Sekeluarga BUZZER," sahut akun @ve***.
"Harga yang harus dibayar untuk menjadi seorang buzzer, yaitu harga diri," komentar akun @ba***.