POSKOTA.CO.ID - Nama Deddy Corbuzier kembali jadi perbincangan hangat di media sosial. Kali ini, bukan karena podcast-nya yang kontroversial, melainkan karena pengangkatannya sebagai Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Keputusan ini menuai beragam reaksi, terutama karena terjadi di tengah kebijakan efisiensi anggaran negara yang sedang digalakkan pemerintah.
Sebagai Stafsus bidang Komunikasi Sosial dan Publik, banyak netizen yang mempertanyakan urgensi penunjukan Deddy.
Mereka menilai bahwa tugas tersebut seharusnya bisa dilakukan oleh tim humas internal Kementerian Pertahanan, tanpa perlu mengangkat sosok baru yang berpotensi membebani anggaran negara.
Baca Juga: Berhasil Dapat Pinjaman KUR BCA dengan Memenuhi Syarat Berikut Ini
Netizen Soroti Efisiensi Anggaran
Banyak pihak yang menyayangkan keputusan ini, mengingat kondisi keuangan negara yang sedang berusaha ditekan agar lebih efisien.
Beberapa warganet menilai bahwa masuknya Deddy dalam jajaran Stafsus justru bertolak belakang dengan upaya penghematan anggaran.
“Katanya efisiensi, tapi malah nambah staf baru? Gimana sih?” tulis seorang netizen di Twitter.
Namun, Deddy Corbuzier tampaknya tak ingin polemik ini berlarut-larut. Lewat unggahannya di Instagram, mantan pesulap beraliran mentalist itu menegaskan bahwa ia tidak akan mengambil gaji maupun tunjangan sebagai Stafsus.
“Tenang. Gaji sebagai Stafsus tidak akan saya ambil. Lebih baik kembali ke negara atau masyarakat,” tulisnya.
Deddy: ‘Saya Tidak Butuh Gaji’
Dalam unggahan yang sama, ayah satu anak ini mengungkapkan bahwa dirinya sudah memiliki penghasilan lebih dari cukup dari berbagai bisnis dan pekerjaannya.