Puasa intermiten, yang juga digunakan dalam pola makan saat Ramadan, diketahui dapat meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh, yang berarti lebih efisien dalam menggunakan glukosa.
Hal ini dapat membantu mencegah diabetes tipe 2 dan menjaga berat badan ideal, yang penting untuk mempertahankan tingkat energi dan produktivitas.
3. Meningkatkan Sistem Imun
Penelitian yang diterbitkan dalam Cell Stem Cell (2014) menemukan bahwa puasa dapat merangsang produksi sel-sel darah putih baru, yang memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Itulah langkah-langkah yang dapat dicoba agar tetap produktif saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.