POSKOTA.CO.ID - Program Keluarga Harapan (PKH) menjadi salah satu bantuan sosial (bansos) yang hingga saat ini masih terus disalurkan kepada para penerima.
PKH dalam proses penyaluran tahap 1 periode salur Januari-Maret 2025 kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah terdaftar di Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
PKH yang diinisiasi oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat miskin atau rentan miskin.
Berbeda dari bansos lainnya, PKH memiliki tiga komponen di dalamnya yakni komponen kesejahteraan, komponen pendidikan, dan komponen kesehatan.
Dari ketiga komponen tersebut terbagi tujuh kategori penerima yang memiliki nominal yang berbeda-beda mulai dari ibu hamil hingga penyandang disabilitas.
Dikabarkan bansos PKH tahap 1 ini sudah mulai cair merata kepada KPM melalui rekening KKS di bank penyalur yakni BNI, BRI, BSI dan Mandiri.
Pasalnya, pemerintah menargetkan untuk tahap 1 akan diselesaikan paling lambat pada awal bulan Maret 2025 ini.
Maka dari itu, disarankan bagi KPM yang memiliki rekening KKS untuk melakukan pengecekan saldo di mesin ATM bank penyalur atau agen resmi.
Cara Cek Penerima PKH 2025
Perlu diingat, tidak semua masyarakat berhak mendapatkan bansos PKH. Hanya mereka yang sudah terdaftar di DTSEN sebagai KPM yang dinilai layak menerima bansos.
Maka dari itu, Anda perlu cek status penerima PKH 2025 menggunakan NIK KTP di laman resmi Kemensos. Berikut ini caranya:
- Buka web browser di perangkat, akses ke laman cekbansos.kemensos.go.id.
- Isi kolom wilayah penerima manfaat, Provinsi, Kabupaten, Kecamatan/Desa.
- Masukkan nama lengkap seusai KTP.
- Ketik kode verifikasi yang tertera. Jika kode kurang jelas, klik ikon 'Refresh' untuk mendapatkan kode yang baru. Kemudian klik 'Cari Data'.
- Halaman akan menampilkan informasi terkait status penerima PKH. Jika Anda tercantum sebagai KPM akan ditampilkan status hingga jadwal pencairan.
Baca Juga: PT Pos Indonesia Salurkan Bansos ke 4,6 Juta KPM di 2024, Simak Cara Cairkan Bantuan via Kantor Pos
Apabila muncul status pencairan 'Tidak Layak Penerima/PM' artinya Anda sudah tidak layak menerima atau sebagai penerima bansos PKH 2025.
Kategori Penerima PKH 2025
Proses penyaluran dilakukan per tiga bulan sekali melalui rekening KKS dan Kantor Pos, berikut ini kategori dan nominalnya:
- Ibu hamil/nifas : Rp750.000 per tahap; Rp3.000.000 per tahun.
- Anak usia dini/balita : Rp750.000 per tahap; Rp3.000.000 per tahun.
- Lansia : Rp600.000 per tahap; Rp2.400.000 per tahun.
- Penyandang disabilitas : Rp600.000 per tahap; Rp2.400.000 per tahun.
- Siswa SD : Rp225.000 per tahap; Rp900.000 per tahun.
- Siswa SMP : Rp375.000 per tahap; Rp1.500.000 per tahun.
- Siswa SMA : Rp500.000 per tahap; Rp2.000.000 per tahun.
Demikian informasi terkait cara cek penerima hingga kategori penerima PKH 2025.