POSKOTA.CO.ID - Penyaluran saldo dana bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) periode Januari-Maret segera dilakukan.
Proses bansos PKH BPNT kini telah berada pada status standing instruction (SI) atau instruksi penyaluran dari Kementerian Sosial (Kemensos) ke PT Pos Indonesia yang bertugas sebagai lembaga penyalur.
Namun, banyak KPM yang melaporkan bahwa saat mereka memeriksa status bantuan mereka melalui aplikasi atau situs Cek Bansos keterangan belum diupdate.
Baca Juga: Saldo Bansos BPNT Tahap 1 Belum Masuk? Segera Cek Saldo Dana Bansos dengan Cara Ini
Data yang muncul masih menunjukkan periode salur yang lama, yakni Oktober, November dan Desember 2024.
Dilansir dari akun pendamping sosial @jihannabila, hal ini tidak perlu menjadi kekhawatiran.
Karena meskipun data di Cek Bansos belum diperbarui, KPM yang namanya masih terdaftar sebagai penerima bantuan PKH dan BPNT tetap berhak menerima bantuan.
Menurutnya, status data akan berubah ketika KPM menerima surat undangan ber-barcode dari PT Pos Indonesia.
Baca Juga: Gunakan NIK KTP Periksa Status Penerima Bansos PKH 2025, Cek Caranya di Sini!
Surat tersebut merupakan pemberitahuan resmi bahwa penyaluran bantuan telah siap untuk diterima.
KPM yang belum menerima surat undangan pada awal Maret, diimbau untuk segera menghubungi pendamping sosial, operator desa/kelurahan, atau dinas sosial setempat.
Koordinasikan dengan mereka untuk memastikan kelanjutan proses penyaluran bantuan.
Baca Juga: Siapkan KTP Anda, Bansos PKH Segera Dicairkan Cek Status Pencairannya
Dengan demikian, meskipun status data di aplikasi Cek Bansos belum menunjukkan pembaruan, KPM tetap berhak mendapatkan bantuan.
Dan yang terpenting adalah memastikan bahwa mereka telah terdaftar sebagai penerima bantuan yang sah.