Selamat Pemilik NIK e-KTP ini Telah Terima Saldo Dana Bantuan Rp600.000 dari PKH Tahap 1 2025, Bisa Diambil via Bank BNI

Jumat 14 Feb 2025, 20:10 WIB
NIK e-KTP KPM ini telah cair saldo dana Rp600.000 dari PKH tahap satu 2025 via Bank BNI, cek infonya di sini. (Sumber: Poskota/Syania Nurul Lita Baikuni)

NIK e-KTP KPM ini telah cair saldo dana Rp600.000 dari PKH tahap satu 2025 via Bank BNI, cek infonya di sini. (Sumber: Poskota/Syania Nurul Lita Baikuni)

POSKOTA.CO.ID - Pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ini telah terima saldo dana bantuan sosial (bansos) dari Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama 2025 cair melalui Bank BNI Rp600.000.

Penyaluran dana bansos PKH tahap pertama 2025 sudah dimulai,pemerintah telah memilih NIK e-KTP yang lolos menjadi penerima bantuan yang akan disalurkan melalui Bank BNI.

Dilansir dari akun Youtube Naura Vlog, hari ini bantuan PKH mulai cair merata melalui Bank BNI.

Bagi KPM yang sudah dinyatakan lolos akan mendapat bantuan uang terbagi menjadi empat tahapan dalam satu tahun.

Baca Juga: Pemegang NIK KTP Ini Sudah Terima Rp975.000 Saldo Bansos PKH 2025 dari Presiden, Cair Uang Gratis ke Bank Mandiri, BSI, BNI, dan BRI

Jadwal Tahapan Penyaluran Bansos PKH 2025

  • Tahap 1: Januari-Maret 2025.
  • Tahap 2: April-Juni 2025.
  • Tahap 3: Juli-September 2025.
  • Tahap 4: Oktober-Desember 2025.

Sesuai dengan aturan yang berlaku hanyak NIK e-KTP yang terdaftar dan memenuhi syarat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Syarat Penerima Bansos PKH 2025

  • Memiliki e-KTP sebagai bukti sah identitas.
  • Termasuk dalam kategori masyarakat membutuhkan, sesuai kriteria yang ditetapkan pemerintah.
  • Bukan ASN, anggota Polri, atau TNI, yang umumnya memiliki penghasilan tetap.
  • Tidak sedang menerima bantuan sosial lain, seperti Kartu Prakerja, BLT subsidi gaji, atau BLT UMKM.
  • Terdaftar dalam DTKS yang dikelola oleh Kementerian Sosial.

Uang bantuan Rp600.000 yang diberikan pemerintah kepada KPM golongan penyandang disabilitas dan lansia yang telah terdaftar.

Baca Juga: NIK Atas Nama Anda yang Tertera di KTP Telah Berhasil Menerima Saldo Dana Rp600.000 dari Subsidi Bansos PKH 2025 via Rekening Bank Mandiri, Ambil Uang Gratis Sekarang!

Dilansir dari Youtube Naura Vlog, dana bantuan Rp600.000 diberikan kepada KPM PKH yang masuk komponen penyandang disabilitas dan lansia per tahapnya.

"Alhamdulillah untuk PKH cair di Bank BNI Rp600.000 bagi Komponen lansia atau disabilitas." Dikutip dari Youtube Naura Vlog.

Setiap tahapnya, KPM kategori penyandang disabilitas berat dan lansia akan menerima sebesar Rp600.000.

Artinya KPM akan menerima uang tunai secara keseluruhan pada tahun 2024 sebesar Rp2.400.000 melalui Bank BNI.

Baca Juga: Pemerintah Cairkan Saldo Dana Bansos PKH 2025 untuk KPM Terpilih, Cek Syarat Penerima dan Cara Daftarnya!

Pemerintah juga menyalurkan bansos PKH kepada tujuh kategori KPM lainnya dengan nominal yang berbeda.

Nominal Subsidi Bansos PKH 2025

  • Balita (usia 0-6 tahun) mendapat Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.
  • Ibu hamil dan masa nifas mendapat Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.
  • Siswa Sekolah Dasar (SD) mendapat Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun.
  • Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) mendapat Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun.
  • Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) mendapat Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun.
  • Lansia berusia 70 tahun ke atas mendapat Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.
  • Penyandang disabilitas berat mendapat Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.

Setiap KPM juga bisa melalukan pengecekan status pencairan PKH 2024 melalui situs Cek Bansos Kemensos.

Cara Cek Status Penerima Bansos PKH 2025

Bagi penerima yang sudah mendapatkan pencairan dana, bisa langsung tarik uang dengan mendatangi ATM terdekat pilih sesuai jenis Bank yang dimiliki.

KPM bisa melakukan pencairan dana PKH melalui Bank BNI penerima manfaat.

Cara Tarik Bansos via Bank BNI

  • Kunjungi ATM BNI terdekat.
  • Masukkan kartu ATM Anda.
  • Pilih bahasa “Bahasa Indonesia”.
  • Masukkan PIN ATM BNI Anda yang terdiri dari 6 digit.
  • Pilih opsi “Tarik Tunai” atau “Transaksi Lainnya”.
  • Pilih nominal penarikan uang tunai sesuai kebutuhan Anda. Alternatifnya, Anda juga dapat memilih “Transaksi Lainnya” dan mengisi jumlah yang diinginkan.
  • Tentukan jenis rekening yang akan digunakan, apakah “Tabungan” atau “Giro”.
  • Tunggu proses penarikan uang tunai selesai.
  • Ambil kartu debit Anda saat mesin ATM BNI mengeluarkannya.
  • Uang tunai yang Anda tarik akan dikeluarkan oleh mesin ATM.
  • Transaksi penarikan uang tunai di ATM BNI telah selesai.

Berita Terkait

News Update