NIK KTP Terdaftar Kemensos Sebagai Penerima PKH 2025 Berhak Terima Dana Bansos, Katehui Nominal dan Jadwal Pencairannya di Sini!

POSKOTA.CO.ID - Salah satu program bantuan sosial yang akan menyalurkan bantuan kepada masyarakat pada pada tahun ini adalah Program Keluarga Harapan (PKH).

Diketahui program yang satu ini diberikan untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) guna meningkatkan akses pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.

Mengutip Kemensos RI melalui Instagram, pada tahun ini 2025 akan kembali disalurkan dengan nominal yang telah disesuaikan dengan tahap penyaluran.

Pada tahun ini, penyaluran melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) maupun PT Pos Indonesia akan dilakukan setiap tiga bulan sekali.

Baca Juga: Dana Bansos PKH Tahap 1 2025 Cair Minggu Ini! Cek Nominal Bantuan yang Disalurkan

Jadi, untuk tahun 2025 ini, KPM akan menerima bantuan sosial PKH dalam empat tahap.

Rincian Nominal Bansos PKH

Bantuan yang akan disalurkan kepada masyarkat selama satu tahap dengan besaran sebagai berikut!

1. Ibu hamil: golongan ibu hamil akan mendapatkan Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.

Baca Juga: NIK di e-KTP Atas Nama Anda Berhasil Dicatat Pemerintah Menjadi Penerima Saldo Dana Bansos Rp600.000 dari Subsidi BPNT 2025 via Rekening KKS, Cek Pencairan Lewat HP!

2. Anak usia dini: golongan anak usia dini akan mendapatkan Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.

3. Lanjut usia: golongan lanjut usia akan mendapatkan Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.

4. Penyandang disabilitas: golongan lanjut usia akan mendapat Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.

5. Siswa SD: golongan siswa SD akan mendapatkan Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun.

Baca Juga: Update Info Penyaluran Bansos PKH Tahap 1 2025, NIK e-KTP Atas Milik Anda yang Terdata Sebagai KPM, Dapat Menerima Pencairan Saldo Dana Rp600.000, Simak Selengkapnya!

6. Siswa SMP: golongan siswa SMP akan mendapatkan Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun.

7. Siswa SMA: golongan siswa SMA akan mendapatkan RP500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun.

Penyaluran tersebut hanya diberikan kepada masyarakat yang nama, serta Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP miliknya telah terdaftar ke dalam data Kemensos.