BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Warga di Kabupaten Bekasi tidak menyangka, di balik sikap pendiam, Sunardi menjadi pembunuh dua wanita malang.
"Saya sempat kaget, orang kayak dia kok bisa kayak gitu, bisa membunuh dua orang," kata warga RT 01, Rudi Hartono, 33 tahun, di lokasi, Rabu, 5 Februari 2025.
Rudi menilai, Sunadri sosok yang jarang bersosialiasi dengan sesama warga sekitar.
"Enggak nyangka, ini malah ada lagi, dan itu istrinya dibunuh," ucap dia.
Baca Juga: Pembunuh Pegawai Bank dan Istri di Bekasi Disebut Punya Sikap Temperamen
Tersangka berprofesi sebagai kuli bangunan dan jarang berada di rumahnya.
"Enggak ada obrolan, kalau pulang ya ke rumah aja, dia kan kuli bangunan," ujarnya.
Sementara itu, Solihat, 28 tahun, menyebut pelaku kerap meminjam uang dari tetangga.
"Sempat minjem ke tetangga 300 ribu di kasih, tapi sama tetangga yaudah bikinin kandang ayam aja," ucap Solihat.
Baca Juga: Ngaku Diselingkuhi, Suami di Bekasi Bunuh-Buang Jasad Istri ke Septick Tank
Tidak hanya itu, ada tetangga lain yang juga didatangi tersangka untuk meminjamkan uang.
"Terus ada juga yang minjem dari 100 ke 50, ternyata enggak dikasih, yang mau minjami enggak punya uang tapi enggak dikasih, nah orang itu dengar kejadian ini jadi shock," katanya.
Namun, Solihat mengaku belum pernah diminta pelaku untuk meminjamkan uang.
"Ya kalau saya sih enggak yah, enggak pernah kesini, cuma dia lewat-lewat aja," ujar Solihat.
Baca Juga: Nasabah Pembunuh Pegawai Bank Keliling di Bekasi Miliki Utang Rp2,7 Juta, Telat Bayar Rp115 Ribu
Sunardi ditangkap atas kasus pembunuhan terhadap pegawai bank keliling bernama Sri Pujayanti, 22 tahun, Senin, 3 Februari 2025. Tersangka kesal kerap ditagih utang oleh korban.
Kemudian, polisi mendapati pelaku juga menghabisi nyawa istrinya, Almaidah, 51 tahun. Jasad Almaidah ditemukan di dalam septic tank sedalam dua meter yang berada persis di samping rumah tersangka.