BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Jasad pegawai bank keliling, Sri Pujayanti, 22 tahun, nyaris akan dibuang ke dalam septic tank oleh pelaku S 43 tahun di Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, mengatakan, jasad korban pembunuhan itu tidak jadi dibuang ke dalam septic tank lantaran rumahnya didatangi orang lain.
"Sebenernya dia juga pengen masukin korban SR ini ke septic tank, namun, belum sempat dimasukkan kesana, karena ada saudara yang mencari (pelaku). Jadi sementara dia taruh di bawah springbed," kata Mustofa di lokasi, Rabu, 5 Februari 2025.
Pengakuan tersangka, ia panik lantaran ditagih hutang pinjaman dari kantor tempat korban bekerja. Korban mendatangi rumah pelaku pada Senin, 3 Februari 2025 lalu.
Baca Juga: Polisi Temukan Kerangka Manusia dalam Septic Tank Rumah Pembunuh Pegawai Bank Keliling di Bekasi
Meski telah dijelaskan bahwa pelaku sedang tidak memiliki uang, Sri tak kunjung beranjak dari rumah tersebut.
Tanpa berpikir panjang, pelaku mencekik korban menggunakan kerudungnya dan menarik ke dalam rumahnya.
"Tersangka panik atas peristiwa tersebut. Tersangka ini sering ditagih utang, peristiwa bermula dari depan pintu. Kemudian korban dicekik dan ditarik ke dalam rumah," ucap dia.
Usut punya usut, polisi mendapatkan fakta baru. Terdapat satu orang korban lainnya tewas di tangan S.
Korban itu merupakan istri sah pelaku bernama Almaidah, 51 tahun.
Baca Juga: Nasabah Pembunuh Pegawai Bank Keliling di Bekasi Diduga Kubur Korban Lain dalam Septic Tank